Kiai-Ulama se-Jakpus deklarasikan dukungan pada Jokowi-Ma'ruf

Jakarta (ANTARA News) - Para kiai dan ulama se-Jakarta Pusat mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Joko Widodo - Ma'ruf Amin pada kontestasi pemilu presiden 2019.

Pembacaan ikrar deklarasi dilakukan di kediaman cawapres KH Ma'ruf Amin, di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Rabu pagi. Ikrar deklarasi yang dibaca oleh para kiai dan ulama dari Jakarta Pusat, dalam rangkaian kegiatan bersama KH Ma'ruf Amin.

Kegiatan tersebut dimulai dari sholat subuh berjamaah, dilanjutkan dengan doa dan dzikir, serta ceramah agama yang disampaikan oleh KH Ma'ruf Amin. Pada kesempatan tersebut, KH Ma'ruf Amin, menjelaskan soal keutamaan menjaga silaturrahmi dan keutuhan persatuan bangsa.

Ketua Pengurus Cabang Nahdalul Ulama (PCNU) Jakarta Pusat, KH Ahmad Katsir, pada kesempatan tersebut mengatakan, para kiai dan ulama dari keluarga besar NU akan berusaha memenangkan pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada pemiu 2019 di Jakarta Pusat. "Kami akan mengupayakan pasangan Pak Jokowi dan Pak Kiai Ma'ruf dapat menang sampai 60 persen di Jakarta Pusat," katanya.

Sementara itu, Cawapres KH Ma'ruf Amin menjelaskan, dalam ceramahnya dirinya menyampaikan pesan kepada seluruh bangsa Indonesia, khususnya umat Islam, untuk menjaga silaturrahmi dan kerukuman umat, agar terus tercipta ketenangan dan kedamaian dalam kehidupan sehari-hari.

"Masyarakat yang hidup tenang dan damai, jauh dari umpatan makian dan fitnah, dapat menjaga keutuhan NKRI," katanya.

Mantan Rais Aam PBNU ini juga mengingatkan kepada warga NU, untuk terus menjaga dari upaya-upaya pihak-pihak yang ingin merusak, membelokkan, serta memecah belah persatuan bangsa, sehingga keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga.

"Tanpa persatuan yang utuh, maka negara sulit untuk dilindungi. Ini menjadi tugas masyarakat dan ulama untuk menjaga keutuhan NKRI dan Indonesia menjadi negara yang Rahmatan Lil-alamin.