Penyanyi Irlandia yang baru masuk Islam itu memberi tahu bahwa dirinya tidak tertarik lagi bergaul dengan orang kulit putih.
"Aku benar-benar minta maaf. Apa yang akan aku katakan adalah sesuatu yang begitu rasis, aku tidak pernah berpikir jiwaku akan pernah merasakannya," ujar Sinead O'Connor seperti dilansir The Hollywood Reporter, Rabu.
"Tapi sungguh, aku tidak pernah ingin menghabiskan waktu dengan orang kulit putih lagi (jika itu yang disebut non-muslim)," lanjutnya.
O'Connor yang kini berganti nama menjadi Shuhada Davitt menambahkan, "Tidak hanya sesaat, karena alasan apa pun. Mereka menjijikkan," tulisnya.
I'm terribly sorry. What I'm about to say is something so racist I never thought my soul could ever feel it. But truly I never wanna spend time with white people again (if that's what non-muslims are called). Not for one moment, for any reason. They are disgusting.
— Shuhada’ Davitt (@MagdaDavitt77) November 6, 2018
Dalam kicauan lainnya, O'Connor mengecam Twitter untuk menyensor ujaran kebencian:
"Menarik untuk melihat apakah Twitter melarang ini, ketika orang seperti Trump dan Milbank memuntahkan kata-kata kotor bahkan kepada negara saya," tulis O'Connor.
Baca juga: Sinead O'Connor jadi mualaf, ganti nama jadi Shuhada
Baca juga: Noel Gallagher pernah melamar sinead O'Connor
Penerjemah: Yogi Rachman
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018