Hadiah ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus dukungan kami terhadap atlet-atlet bulutangkis yang berhasil meraih medali dalam Asian Games 2018
Jakarta (ANTARA News) - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Persero memberikan hadiah berupa uang tunai dalam bentuk Tabungan BRItama kepada sejumlah atlet bulutangkis yang berprestasi dalam Asian Games 2018.
Penyerahan bonus tersebut dilakukan secara langsung oleh Direktur Konsumer Bank BRI Handayani dan Direktur Teknologi dan Operasional Bank BRI Indra Utoyo kepada para atlet bulutangkis di Kantor Pusat Bank BRI, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.
"Hadiah ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus dukungan kami terhadap atlet-atlet bulutangkis yang berhasil meraih medali dalam Asian Games 2018," kata Handayani di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, hadiah tersebut diberikan kepada para atlet bulu tangkis berprestasi karena sesuai dengan kampanye yang diusung oleh Bank BRI selama penyelenggaraan Asian Games 2018.
"Karena bulu tangkis menjadi ikon kami dalam kampanye Asian Games. Kami berharap hadiah itu dapat dimanfaatkan oleh para atlet untuk meningkatkan prestasi dan motivasi mereka," ujar Handayani.
Melalui Tabungan BRItama itu, sambung dia, para atlet tidak hanya mendapatkan apresiasi dalam bentuk finansial, tetapi juga beragam fasilitas serta fitur yang ada di dalam tabungan tersebut.
"Selain penghargaan dalam bentuk finansial, para atlet juga secara otomatis dapat menikmati fasilitas asuransi kecelakaan diri dengan nilai pertanggungan sebesar 250 persen dari saldo akhir dan maksimal mencapai Rp150 juta," tutur Handayani.
Terdapat enam atlet bulutangkis yang mendapatkan hadiah dari Bank BRI. Bagi peraih medali emas, hadiahnya sebesar Rp100.000.000, yakni diberikan kepada Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya.
Sedangkan peraih medali perunggu mendapatkan Rp50.000.000. Hadiah itu diberikan kepada Greysia Polli, Apriani Rahayu, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir.
Baca juga: Atlet terima bonus tanpa dipotong pajak
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018