Bali United tahan imbang Borneo 2-2

Gianyar, Bali (ANTARA News) - Bali United menahan imbang Borneo FC dengan skor 2-2 dalam pertandingan sepak bola Liga 1 Indonesia 2018 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis malam.

Borneo yang sempat unggul lebih dulu lewat gol Lerby Eliandry dan Tijani Belaid di babak pertama harus puas pulang dengan satu poin di tangan mereka setelah tuan rumah memaksa hasil imbang melalui gol Andhika Pradana Wijaya dan Kadek Agung Widnyana di babak kedua.

Hasil itu membuat Bali United kini mengoleksi 41 poin dan berada di peringkat kelima klasemen sementara, dua strip di atas Borneo (39) yang menempati urutan ketujuh.

Sejak tendangan mula dilakukan, para pemain Borneo tak sungkan untuk membombardir daerah pertahanan tuan rumah yang berusaha diimbangi dan dimentahkan barisan gelandang serang Bali United seperti Antonius Menvin Platje, Irfan Haarys Bachdim dan Stefano Lilipaly.

Agresivitas Borneo membuahkan hasil ketika Lerby sukses membawa timnya unggul lewat tandukan kepalanya menyambut bola umpan silang Abrizal Umanailo pada menit 16.

Gol tersebut melecut para pemain Bali United untuk membangun serangan, namun Borneo yang masih disiplin menjaga garis pertahanan mereka sukses menggandakan keunggulan lewat sepakan Tijani Belaid pada menit 26. Skor 2-0 bagi keunggulan tim tamu bertahan hingga babak pertama usai di stadion yang dipadati sekira 12 ribu penonton tersebut.

Ketinggalan dua gol membuat Widodo Cahyono Putro menginstruksikan para pemain Bali United untuk serangan melalui kerja sama antarpemain yang dinamis, namun peluang yang sempat dimiliki di awal babak kedua lewat sepakan Lilipaly masih meleset hanya mengenai tiang gawang yang dijaga Muhammad Ridho.

Kerja keras tuan rumah akhirnya membuahkan hasil pada menit 73 saat Hekmat Nouri melepaskan umpan kepada Andhika Wijaya yang berdiri cukup bebas untuk menyarangkan bola ke mulut gawang Borneo.

Gol tersebut seakan memompa semangat pemain Bali United, dan beberapa menit kemudian, Kadek Agung sukses menyamakan kedudukan, memanfaatkan umpan panjang di daerah pertahanan lawan.

Kedua tim berusaha untuk mencetak gol penentu kemenangan di sisa waktu yang ada, namun tak ada gol tercipta hingga wasit meniup peluit tanda laga usai.

Widodo mengaku anak asuhnya sempat tertekan pada babak pertama, bahkan semangat mereka sempat buyar menghadapi serangan-serangan dari pemain Borneo.

"Saya melihat secara keseluruhan permainan, anak asuh kami sudah secara maksimal melakukan perlawanan, sesuai dengan apa yang diarahkan saat latihan untuk menghadapi lawan," ucapnya.

Sementara itu, pelatih kepala Borneo FC Dejan Antonic mengatakan timnya sudah bermain bagus. Arahan dari pelatih sudah diterapkan oleh para pemainnya.

"Kami lihat kedua tim sudah bermain bagus. Pemain kami sudah sesuai dengan arahan pelatih melakukan kerja sama antarpemain. Pengembangan dan strategi juga sudah diterapkan. Tapi hasilnya tetap juga imbang. Memang setiap pertandingan pasti seru. Itulah dinamika dalam olahraga sepak bola," kata Dejan.