Jakarta (ANTARA News) - Kelompok penjahat yang sering menebar paku di berbagai jalanan Jakarta tertangkap petugas Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya saat beraksi di Jl Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Kepala Satuan Kejahatan dengan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, AKBP Fadil Imran, di Jakarta, Rabu, mengatakan, polisi menangkap empat orang yang terlibat dalam kasus ini yakni Martin, Hasan, Boro dan Boim. Hasan, Boro dan Boim tertangkap tangan ketika menebar paku di Jl Rasuna Said sedangkan Martin yang menjadi pimpinan kelompok ini tertangkap di Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Dalam penyidikan, mereka mengaku telah belasan kali menebar baku dengan sasaran mobil yang berpenumpang wanita atau mobil yang dinaiki sendirian. "Setelah paku ditebar maka akan ada ban mobil yang kempes. Saat pengemudi turun mobil untuk melihat ban kempes maka ada tersangka lain yang mengambil barang berharga dalam mobil lalu kabur dengan cepat," kata Fadil. Para tersangka beraksi biasanya dengan menaiki dua sepeda motor untuk satu sasaran. Pengendara sepeda motor yang satu menebar paku di ban mobil sasaran sedangkan satu sepeda motor lagi mengikuti mobil hingga ban kempes. Setelah ban mulai kempes, tersangka lalu menyapa pengemudi mobil dengan meneriaki bahwa ban mobil kempes. Pengemudi mobil biasanya segera berhenti untuk melihat kondisi kendaraannya. "Ketika berhenti itulah, ada tersangka yang membuka mobil lalu mengambil barang-barang berharga dari dalam mobil," katanya. Fadil mengatakan, kasus kejahatan dengan cara tebar baku ini cukup banyak terjadi di Jakarta. Sejumlah jalan yang rawan kejahatan tebar paku adalah Jl Rasuna Said, Jl MT Haryono, Jl S Parman, Jl Gatot Subroto, Jl Casablanca, Jl TB Simatupang dan Jl Majapahit.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007