Jakarta (ANTARA News) - Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan pemilihan umum adalah cara untuk memilih pemimpin yang baik dengan tetap mengedepankan persatuan.
"Pilihlah pemimpin yang bisa menjalankan cita-cita bangsa yang mempersatukan, adil, setara sehingga mampu meningkatkan kedaulatan Indonesia," kata Zulkifli Hasan dalam siaran pers yang diterima Antara Jakarta, Senin.
Pernyataan tersebut disampaikan saat dia menyosialisasikan Empat Pilar MPR yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bineka Tunggal Ika di kampung halamannya Kalianda, Lampung Selatan.
Dia mengatakan kepada sekitar 2.000 orang yang memadati tempat sosialisasi di GOR Mustafa Kamal bahwa bangsa ini sebentar lagi akan melaksanakan pemilihan umum yang terdiri dari pilpres, pileg dan pilkada.
Dalam Pemilu, Zulkifli Hasan mengakui pilihan masyarakat berbeda, ada yang mendukung calon presiden A atau calon Presiden B, ada juga yang memilih partai C, partai D dan lain sebagainya.
Menurut Zulkifli Hasan perbedaan pilihan sah dan boleh saja, asalkan jangan bertengkar karena berbeda pilihan.
Sebagai negara yang menganut sistem Demokrasi Pancasila ada hak memilih dan dipilih, imbuhnya. Oleh karena itu diharapkan dalam pemilu rakyat menggunakan haknya untuk menentukan pemimpinnya, kata Zulkifli Hasan.
"Rakyat bebas memilih untuk menentukan masa depan bangsa dan negara," paparnya.
Dalam kesempatan tersebut dia juga mengajak masyarakat untuk tetap menjaga persatuan, apalagi di tahun politik ini.(KR-MRA)
Pewarta: Maria Lisbet Hestica Pardosi
Editor: Jaka Sugiyanta
Copyright © ANTARA 2018