Bermain secara individu berbeda dengan tim dan Superliga ini sangat bagus untuk melihat kemampuan pemain
Magelang (ANTARA News) - Blibli.com Superliga Junior 2018 di GOR Djarum Magelang, Minggu, dinilai sebagai ajang pemain untuk belajar bermain bulu tangkis secara beregu mengingat banyak kejuaraan internasional yang sudah menunggu.
"Bermain secara individu berbeda dengan tim dan Superliga ini sangat bagus untuk melihat kemampuan pemain. Apalagi semua klub besar di Indonesia turun di sini," kata Kabid Binpres PP PBSI Susy Susanti di sela kejuaraan tersebut.
Menurut dia, pada Superliga ini bisa terlihat dengan jelas karakter masing-masing pemain yang selama ini banyak bermain secara individu. Pada kejuaraan ini terlihat jelas siapa peman yang memiliki semangat juang tinggi atau tidak.
Baca juga: Superliga wahana asah kemampuan pebulu tangkis muda
"Untuk teknik tidak ada masalah. Kalah menang udah biasa. Untuk tim yang kita lihat adalah siapa yang pantang menyerah karena ini kerja tim," kata Susy menambahkan.
Mantan ratu bulu tangkis ini menjelaskan jika bermain secara tim sangat penting1 karena jenjang untuk kejuaraan internasional sudah ada mulai level Asia hingga dunia. Bahkan saat ini juga sudah dipertandingkan pada Youth Olympic.
Kejuaraan ini, kata Susy tidak hanya untuk menguji pemain saja, namun juga digunakan untuk memantau kemampuan pemain dengan sasaran untuk ditarik masuk pelatnas.
"Kita tidak ingin ada gap lagi terutama di sektor tunggal putra maupun putri. Makanya kami terus berkerja untuk mencari pemain itu. Beberapa nama sudah ada. Kalian juga bisa lihat dipertandingan tadi," kata Susy Susanti menegaskan.
Apa yang disampaikan Susy dipertegas oleh sang suami yang juga mantan pemain nasional, Alan Budikusuma. Menurut dia, daya juang memang sangat dibutuhkan untuk bermain secara tim dan Superliga junior ini sangat tepat untuk mengujinya.
"Ini kejuaraan yang sangat bagus karena pemain muda udah dilatih main tim. Akan bagus untuk kedepannya," kata peraih emas Olimpiade 1992 Barcelona itu.
Blibli.com Superliga Junior 2018 mempertandingkan dua kategori yaitu U-17 dan U-19. Untuk kategori U-17 putri yang memperebutkan Piala Yuni Kartika jatuh ke PB Djarum dan untuk putra Piala Hariyanto Arbi direbut PB Exist Jakarta.
Baca juga: Jungkalkan Djarum, Exist rebut Piala Hariyanto Arby
Baca juga: PB Djarum selangkah lagi bawa pulang "Susy Susanti"
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2018