Dari sesi Paratalk ini banyak pengalaman dan juga Inovasi yang akan diberikan untuk generasi muda dengan tema "Bagaimana Bisa Menjadi Pemain Terdepan dari Pasar yang Kompetitif".
Paratalk pertama diisi oleh dari masing-masing brand kenamaan dari PT. Paragon Technology & Inovation di antaranya ada dari Brand Manager Wardah, Make Over dan Emina. Brand make up dari Paragon ini menjadi pilihan bagi wanita Indonesia bahkan sampai di luar negeri.
“Industri kosmetik itu growing dengan sangat cepat dan pertumbuhan untuk di Indonesia kita sangat percaya karena pertumbuhannya sangat aman,” kata Product Innovation Manager PT. Paragon Technology & Innovation, Mario Kristiono.
“Konsumen kosmetik itu sekarang sudah sangat beragam dari permintaanya lebih baru dan lebih ingin cepet keluar produknya, konsumen semakin demanding dan kita semakin mempunyai challenge yang lebih untuk menghadapi itu,” tambahnya.
Selain itu Brand Manager dari Wardah menambahkan bahwa produknya itu bisa dipercaya menjadi market leader di Indonesia, dan juga menjadi perhatian luar negeri.
"Kebetulan Wardah sudah cukup lama ada di Malaysia sejak 2017, respon di sana baik banget. Di sana banyak Muslimah tapi tidak ada kosmetik yang halal, respon disana juga bagus banget setiap kita bikin exhibition juga bagus hasilnya,” kata Brand Manager, Wardah, Sabrina.
Sabrina menambahkan “tidak hanya di Malaysia, setiap kita keliling juga banyak permintaan untuk negara lainnya,”
Sementara, dari produk Make Over sendiri menjelaskan bagaimana bisa tumbuh dengan cepat di masa persaingan yang sebegitu ketatnya.
“Orang berlomba-lomba untuk tampil cantik, nah karena marketnya lagi growing seperti itu Make Over itu masuk di timing yang tepat dimana orang-orang yang ingin lebih terlihat prestige tapi sebenarnya dari segi kantong itu memang masih belum mampu untuk membeli brand luar yang mahal ga masuk akal,” kata Brand Manager Make Over, Sthepani.
Ia juga menambahkan “brand kita juga sudah dipuja-puja sama orang, dan kata konsumen brand kita jauh lebih bagus dari brand luar,”
Segi persaingan di masa sekarang ini adalah persaingan digital, persaingan itu sangat menantang dan pertumbuhan sangat cepat, perusahan yang bergerak cepat dan mempunyai inovasi hebat dialah pemenangnya.
Baca juga: Ridwan Kamil ingin dirikan "Innovation Center" bagi kaum milenial
Baca juga: Najwa Shihab ajak pemuda songsong peluang di era digital
Baca juga: Nielsen sebut Indonesia masih berada di industri 3.0
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018
