Solo (ANTARA News) - Penyanyi Iga Mawarni kini memang masih sakit, namun demi memenuhi janjinya menyanyi "Bengawan Solo" dalam pembukaan Solo International Ethnic Music Festival and Conference (SIEM), ia tetap mendendangkan lagu legendaris itu. Namun, penampilan Iga Mawarni Ayuningsih, hanya bisa dilihat dari dua layar besar yang terpampang di sayap kanan dan sayap kiri panggung pembukaan SIEM. Sementara, sebenarnya ia masih tergolek di salah satu pembaringan rumah sakit di Jakarta. "Saya sangat antusias bekerja bersama tim panitia SIEM, tapi saya hanya manusia biasa yang juga bisa saja jatuh sakit," ujarnya dalam dalam tayangan klipnya selama tiga menit. Iga menyampaikan perminataan maaf pada masyarakat Solo, karena tidak bisa menepati janjinya, datang dan menyanyi. Sebenarnya dalam pembukaan SIEM Iga dijadwalkan "naik panggung" bersama Waljinah membawakan lagu keroncong "Bengawan Solo". Keduanya bahkan sempat menjalani latihan "jarak jauh", dengan saling bertelepon dan membicarakan bagaimana konsep lagu "Bengawan Solo" yang akan dibawakan dalam versi mereka. "Tapi keadaan tidak memungkinkan saya untuk berangkat," ujarnya dalam suara yang parau. Setelah beberapa kali menghentikan bicaranya, Iga akhirnya melantunkan beberapa bait "Bengawan Solo" yang disambut tepuk tangan riuh penonton. "Ini bentuk apresiasi saya pada sang masetro musik Indonesia, Gesang, yang menciptakan lagu ini," demikian Iga Mawarni. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007
