Kami akan meminta penjelasan dari platform Facebook dan WhatsApp mengenai isu LGBT ini
Jakarta (ANTARA News) - Tidak hanya di Facebook, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia juga mendapatkan laporan adanya grup kaum LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender) pada platform sosial media WhatsApp atau WA.
"Kami juga mendapatkan laporan bahwa ada juga grup (LGBT) di WA," tutur Plt Kepala Biro Humas Kemkominfo RI Ferdinandus Setu saat dihubungi Antaranews, Rabu.
Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa menurut aduan atau laporan yang diterima pihaknya melalui aduankonten@kominfo.go.id, pola grup LGBT di WA sama dengan grup LGBT di Facebook.
Kemkominfo sendiri mengakui bahwa berbeda dengan grup LGBT di Facebook, grup LGBT di WA cukup sulit untuk dianalisis karena sifat platform media sosial ini yang sangat privat.
"Cukup sulit untuk masuk bergabung ke grup (LGBT) di WA mengingat WA Group pada dasarnya adalah komunikasi privat, bukan komunikasi publik," katanya.
Sebelumnya Kemkominfo telah menganalisa terhadap konten pada grup LGBT ini di Facebook.
Kemkominfo, menurut Ferdinandus, akan selalu berkoordinasi dengan Direktorat IT dan Cyber Crime Bareskrim Polri terkait masalah grup diduga LGBT di media sosial.
Selain itu kementerian ini juga berencana untuk memanggil pihak Facebook dan Whatsapp terkait isu LGBT tersebut.
"Kami akan meminta penjelasan dari platform Facebook dan WhatsApp mengenai isu LGBT ini," pungkas Ferdinandus.
Baca juga: Kemenkominfo telah menganalisa grup Facebook bermuatan LGBT
Baca juga: Psikiater: LGBT berisiko alami gangguan jiwa
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018