"Untuk makanan dan tenda-tenda sekarang sudah sangat banyak. Sekarang yang paling penting adalah peralatan rumah tangga dan bahan-bahan untuk bikin barang-barang dan sebagainya, tapi tak perlu (bantuan) asing," kata Wapres yang juga menjadi Pemimpin Penanganan Bencana Sulawesi Tengah, di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan untuk bantuan saat ini yang paling mudah agar dapat sampai sesuai kebutuhan adalah dengan dana.
Sebab kadangkala bantuan barang yang dikirimkan justru tidak dibutuhkan di lapangan.
"Kalau paling gampang bantu sekarang itu dengan dana. Paling gampang. Dengan tetap menghargai barang yang diberikan. Tapi mudahnya kadang dikirim tapi tidak kita butuhkan," katanya.
Sementara itu, Wakil Presiden juga mengatakan Indonesia tidak pada posisi meminta bantuan asing untuk penanganan gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah, meskipun Indonesia menyambut baik komitmen tersebut. Hal ini berbeda dengan penanganan saat tsunami yang melanda di Aceh.
"Artinya, kita tidak minta, sekali lagi prinsipnya ya, beda dengan tsunami dulu kita ambil, harapkan bantuan. Ini tidak, ini ya kalau ingin bantu terima kasih tapi kita tidak minta," kata Wapres.
Baca juga: Wapres minta pemerintah sipil belajar manajemen krisis dari militer saat bencana
Baca juga: Wapres: Bank Dunia bantu pinjaman jangka panjang
Pewarta: M Arief Iskandar
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018