Jakarta (ANTARA News) - PT Bank Century Tbk yang mengaku terbebani dengan dana mahal berupa deposito, berencana mengurangi komposisi dana dana itu yang saat ini banyak mengendap di bank hasil merger Bank CIC International, Bank Pikko, dan bank Danpac tersebut. "Dana pihak ketiga (DPK) yang ada saat ini, sekitar 80 persen berasal dari dana mahal, yaitu deposito dan hal ini masih membebani perseroan," kata Direktur Utama Bank Century, Hermanus Hasan Muslim, di Jakarta, Jumat. Untuk itu mengatasi itu salah satunya perseroan akan mengembangkan priority banking dengan mendirikan beberapa kantor layanan. Hingga akhir tahun, diharapkan lima kantor layanan Century Bank Priority Banking akan bisa terealisir. Hermanus mengatakan dengan pembangunan beberapa kantor layanan priority banking itu, bisa menambah dana murah perseroan. Sehingga, nantinya komposisi dana murah dengan dana mahal bisa sebanding 50:50 persen.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007