"Seperti seri-seri IBD Expo terdahulu, kami kembali menghadirkan mitra binaan untuk turut mendukung pengembangan UMKM di daerah-dearah," ujar Corporate Secretary Indonesia Re Novis Asria di sela-sela acara, Kamis.
Indonesia Re menggelontorkan modal pinjaman sebesar Rp2 miliar untuk kelompok sapi perah yang terdiri dari 36 mitra binaan. Sedangkan, untuk 20 mitra binaan industri kopi memperoleh modal sebesar Rp1 miliar.
Selain kelompok tani kopi dan sapi perah, Indonesia Re pun terlibat dalam pengembangan mitra binaan klaster industri kerajinan menengah (IKM) logam dari Pati, Jawa Tengah.
"Totalnya ada sekitar 1.500 mitra binaan dari berbagai sektor," tambah Novis.
Pada kesempatan yang sama, perwakilan kelompok sapi perah, Budiono, mengatakan bahwa sebelum adanya dukungan dari Indonesia Re, apabila keadaan cuaca buruk, kelompok tani kopi di daerahnya terpaksa menjual murah biji kopi yang belum matang kepada tengkulak mengingat desakan ekonomi.
"Begitu kami dapat bantuan dari Indonesia Re, kami bisa menunggu biji kopi matang apapun kondisi cuacanya," lanjut Budiono.
Sementara itu, Menteri BUMN Rini M. Soemarno mendorong BUMN-BUMN aktif melahirkan wirausahan baru dengan mendukung pengembangan sektor UMKM.
"Saya yakin dukungan dari BUMN terhadap sektor UMKM akan mampu berkontribusi terhadap peningkatan perekonomian nasional," ujar Rini.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2018