Jakarta (ANTARA News) - Kapten Persija Jakarta, Ismed Sofyan harus menepi dari ketatnya kompetisi Liga 1 setelah mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin (komdis) PSSI yaitu larangan memperkuat tim sebanyak tiga pertandingan.
Apa yang harus diterima pemain asal Aceh ini adalah buntut permainan keras saat menghadapi tuan rumah Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung, Minggu (23/9). Saat itu tim yang berjuluk Macan Kemayoran itu menyerah 2-3.
"Jenis pelanggaran menendang kaki pemain lawan dan hukumannya adalah larangan bermain sebanyak tiga pertandingan," demikian pernyataan resmi Komdis PSSI yang dilansir laman resmi di Jakarta, Selasa.
Tidak hanya pemain senior itu yang mendapatkan sanksi cukup keras dari Komdis PSSI. Ada dua pemain lagi yang mendapatkan larangan bermain pada kompetisi tertinggi di Tanah Air yaitu Sandi Darma Sute dan pemain asing Persija Renan Da Silva.
Sandi Darma Sute harus menepi tiga pertandingan karena terbukti dengan sengaja menjatuhkan pemain lawan. Sedangkan Renan Da Silva mendapatkan sanksi larangan bermain sebanyak dua pertandingan karena menyikut pemain lawan.
Sedangkan pemain lincah Riko Simanjuntak mendapatkan teguran keras dari lembaga pengadil milik PSSI itu setelah mantan pemain Semen Padang itu terlibat keributan dengan pemain lawan dalam hal ini dari tim Persib Bandung.
Pemain Persib Bandung juga mendapatkan hal yang sama yaitu larangan bermain dengan jumlah bervariasi. Pemain yang menerima sanksi adalah Bojan Malisic, Ezechiel Ndouasel dan Jonatan Jesus Bauman.
Persija tidak hanya kehilangan tiga pemain saat menjalani lanjutan kompetisi Liga 1 melawan Perseru Serui, 6 Oktober nanti. Berdasarkan hasil sidang Komdis, manajemen Macan Kemayoran harus membayar denda Rp100 juta karena ada pelemparan botol saat Persija melawan PSIS Semarang, 18 September lalu.
Baca juga: Persib kehilangan tiga pemain asing sebagai dampak sanksi Komdis
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2018