Ternate (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) membantu korban gempa bumi disertai tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng) dengan memberikan uang senilai Rp1 miliar.
"Perhatian untuk para korban bencana alam di Palu dan Donggala dari Pemprov Malut tersebut berupa bantuan uang tunai senilai Rp1 miliar yang disalurkan langsung melalui posko bantuan tanggap darurat," kata Plt Karo Protokoler, Kerjasama dan Publikasi Pemprov setempat, Armin Zakaria, di Ternate, Selasa.
Dia mengatakan, bantuan uang tunai untuk para korban bencana alam di Palu dan Donggala tersebut akan diserahkan dalam waktu dekat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Gubernur Malut juga menginginkan bantuan lainnya dari pemerintah daerah (Pemda) di 10 Kabupaten/Kota Se-Malut maupun lembaga lainnya dan perusahan di Malut untuk para korban bencana.
"Sudah ada rekening resmi di posko bantuan yang telah dibentuk oleh pemerintah pusat maupun Pemda Sulteng," ujar Armin.
Bantuan berupa uang lebih praktis, sedangkan bantuan fisik berupa makanan, pakaian dan bahan lainnya, ujar dia, belum bisa dilakukan karena keterbatasan akses.
"Kalau pakaian, makanan dan bantuan fisik lainya masih sangat sulit untuk mengangkutnya ke sana karena membutuhkan waktu yang sangat lama dan biaya transportasi," katanya.
Sedangkan pengiriman tenaga relawan, Pemprov Malut masih harus melakukan koordinasi lanjutan dengan Pemprov Palu atau instansi terkait lainya yang memiliki wewenang menangani bencana.
Pemprov Malut memang berencana akan mengirimkan beberapa relawan untuk ikut membantu memberikan pertolongan, tambahnya.
Baca juga: Malam peduli Palu-Donggala di Makassar kumpulkan Rp6,1 miliar
Baca juga: Polisi gagalkan lima upaya pencurian uang ATM di Palu
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018