Mempersiapkan dana pendidikan adalah sebuah kebutuhan yang harus direncanakan dengan baik. Saat ini, rata-rata kenaikan biaya pendidikan yang mencapai 10 - 20 persen berada jauh di atas rata-rata kenaikan gaji sebesar 5 - 10 persen di Indonesia setiap tahunnya. Pada tahun ajaran 2018/2019 misalnya, biaya masuk SMU swasta di Jakarta sudah berkisar Rp40 juta, sementara perguruan tinggi swasta unggulan sudah mencapai Rp200 juta.
CEO Hanwha Life Insurance Indonesia, David Yeom, mengungkapkan, “Hanwha Life punya komitmen yang tinggi kepada masa depan anak-anak Indonesia, salah satunya dengan meluncurkan Hanwha Kids Plan. Kami melihat jurang yang cukup besar antara kenaikan gaji dengan biaya pendidikan. Menanggapi hal ini, tentunya orang tua harus semakin pintar dalam memilih produk finansial untuk dana pendidikan anak. Hanwha Kids Plan mencoba menjembatani jurang tersebut melalui persiapan dana pendidikan yang terjamin disertai dengan proteksi yang optimal. Kami harap Hanwha Kids Plan bisa mendukung para orang tua untuk memberikan perencanaan dana pendidikan terbaik kepada buah hati. Adapun, perusahaan menargetkan premi sebesar Rp23,5 miliar untuk produk Hanwha Kids Plan selama periode 2018 – 2022.”
David melanjutkan ada tiga hal yang perlu diperhatikan orang tua ketika memilih produk asuransi pendidikan untuk anak. Pertama, memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan, misal memiliki jaminan kepastian dana yang dapat diterima sesuai dengan tahapan pendidikan anak. Kedua, dana pendidikan dapat dipersiapkan sedini mungkin untuk mendapatkan manfaat yang optimal. Ketiga, memiliki manfaat perlindungan jiwa baik bagi orang tua maupun anak, terutama jika terjadi risiko terhadap jiwa orang tua yang berperan sebagai pencari nafkah.
Sebagai solusi menyeluruh untuk persiapan dana pendidikan buah hati, orang tua dapat memiliki Hanwha Kids Plan mulai dari usia anak 1 bulan. Dengan minimum Uang Pertanggungan sebesar Rp50 juta, premi yang diberikan Hanwha Kids Plan pun cukup terjangkau dan dapat dibayar secara bulanan hingga tahunan, yakni mulai dari Rp400 ribuan per bulan dengan masa pembayaran premi hingga anak mencapai usia 18 tahun.
Hanwha Kids Plan memberikan 2 manfaat utama, yaitu:
1. Manfaat Tahapan Dana Pendidikan
Memberikan kepastian dana pendidikan dengan total manfaat dapat mencapai hingga 190% dari Uang Pertanggungan (UP). Pemegang Polis dapat menerima manfaat tahapan dana pendidikan sebesar 15 persen dari UP pada tahun polis ke-6 (usia anak masuk SD), 25 persen dari UP pada tahun polis ke-12 (usia anak masuk SMP), 50 persen dari UP pada tahun polis ke-15 (usia anak masuk SMU) dan 100 persen dari UP pada tahun polis ke-18 (usia anak masuk perguruan tinggi).
2. Manfaat Perlindungan Jiwa Terhadap Orang Tua dan Buah Hati
Apabila terjadi risiko terhadap jiwa orang tua, Hanwha Kids Plan akan membayarkan 100 persen Uang Pertanggungan dan menggantikan peran orang tua dalam membayar seluruh premi, dengan tahapan dana pendidikan anak akan tetap dibayarkan sesuai jadwal. Sementara apabila terjadi risiko terhadap jiwa anak, Hanwha Kids Plan akan membayarkan 10 persen Uang Pertanggungan, dengan orang tua tetap membayar premi dan menerima tahapan dana sesuai jadwal.
Selain itu, Hanwha Kids Plan memberikan tambahan manfaat khusus yaitu perlindungan asuransi jiwa kecelakaan selama proses penerbitan polis. Manfaat khusus ini memberikan proteksi pada 10 hari setelah pembayaran premi pertama, apabila calon Tertanggung meninggal dunia karena kecelakaan, maka ahli waris akan mendapatkan 100 persen Uang Pertanggungan atau maksimal Rp200 juta.
PT Hanwha Life Insurance Indonesia telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Informasi lebih lanjut mengenai Hanwha Kids Plan dan PT Hanwha Life Insurance Indonesia pada www.hanwhalife.co.id.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2018