Jakarta (ANTARA News) - Kapolda Sumatra Utara Irjen Pol Agus Andrianto meminta masyarakat Sumatra Utara agar jangan mudah terprovokasi dan diperalat oleh siapa pun yang mengatasnamakan agama, suku, ras dan antargolongan untuk kepentingan kekuasaan karena isu SARA kerap digunakan dalam kampanye hitam memasuki tahun Pemilu 2019.

"Yang senang yang main isu, sementara yang benjol dan menderita yang berkonflik. Saya sangat perihatin, beda pilihan boleh, yang tidak boleh berantem hanya karena beda pilihan," kata Agus dalam siaran pers Humas Polda Sumut, Kamis.

Hal itu disampaikannya dalam silaturahmi pihaknya dengan ribuan pengemudi becak motor (bentor) di halaman Mapolda Sumatera Utara.

Ia pun mengajak masyarakat Sumatera Utara untuk bersama-sama mendukung dan membantu menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Agus juga berjanji akan membantu pengemudi atau keluarga becak motor (bentor) agar bisa mendapatkan fasilitas bantuan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Hal itu karena menurut dia, pemerintah memang menyediakan bantuan sosial BPJS gratis.

"Pemerintah menyiapkan dana bantuan sosial BPJS gratis kepada warga tidak mampu dan Badan Statistik dan Dinas Sosial akan memproses sesuai ketentuan," katanya.

Dalam pertemuan itu, pihaknya banyak mendengarkan aspirasi dari masyarakat pengemudi becak motor, mulai dari ajakan menjaga pemilu damai, soal aturan lalu lintas hingga soal masih banyaknya pengemudi becak motor yang belum memiliki BPJS Kesehatan serta wacana pendirian koperasi untuk warga.

"Koperasi akan segera kami bentuk untuk membantu abang becak dan mensejahterakan abang betor sekalian,” ujarnya.

Menurut dia, kegiatan silaturahmi pihaknya dengan masyarakat akan rutin dilakukan sesuai janjinya demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Kegiatan ini merupakan pemenuhan janji yang kami sampaikan pada waktu syukuran, bahwa kami berjanji untuk berkumpul kembali dan insya Allah kita akan bisa berkumpul lagi pada waktu mendatang," kata Agus.

Mantan Wakapolda Sumut itu juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat karena telah membantu mengurangi kemacetan di Kota Medan.

"Masalah kemacetan di Kota Medan ini luar biasa. Tetapi, kemacetan bisa terurai berkat partisipasi dari masyarakat," katanya.

Demi menjaga kekompakan para penarik bentor, Kapolda Sumut akan mengadakan lomba penampilan becak terbaik.

Untuk itu, masyarakat diimbau untuk segera memperbaiki becak motornya agar menjadi juara lomba tersebut.

"Pasti ini akan membuat menarik para konsumen, dan ini sejarah kota Medan bahwa betor merupakan icon Kota Medan. Makanya tampilkan yang terbaik, bulan depan akan kami mulai lomba becak terbaik. Harus kompak dan saling menjaga sehingga konsumen merasa nyaman dan aman menggunakan bentor," katanya.

Baca juga: Kapolda Sumut: Pengamanan jalur laut diperketat cegah penyelundupan narkoba

Baca juga: Kapolda Sumut menjanjikan keamanan nelayan tradisional

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018