Gedung harus ada instrumen untuk lampu malam, helipad harus sesuai dengan terbang malam, di sisi operator juga ada, pilotnya, helikopternya, AOC-nya harus tersertifikasi
Jakarta (Antara News) - Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia (Inaca) menginginkan infrastruktur helikopter sudah siap jelang regulasi yang tengah disusun oleh Kementerian Perhubungan.
“Gedung harus ada instrumen untuk lampu malam, helipad harus sesuai dengan terbang malam, di sisi operator juga ada, pilotnya, helikopternya, AOC-nya harus tersertifikasi,” kata Ketua Inaca Bidang Penerbangan Tidak Berjadwal, Denon Prawiraatmadja di Jakarta, Kamis.
Denon mengatakan regulasi itu perlu dipikirkan secara jangka panjang karena proyeksi ke depannya transportasi helikopter akan semakin diminati.
“Saya pikir ini jadi bagian program panjang untuk kita karena kalau bicara tiga tahun lalu helikopter belum semarak sekarang,” katanya.
Dia menyebutkan 11 rute yang akan diuji coba untuk koridor rute helikopter di Jakarta dan sekitarnya.
“Dalam prosesnya karena kami banyak coba dan analisis ulang. Jangan sampai membuat suatu janji yang terlalu melampaui kita punya kemampuan. Saya lihat semangatnya bagus,” katanya.
Sementara itu, pakar penerbangan Chappy Hakim mendesak pemerintah untuk melakukan penyempurnaan regulasi, sumber daya manusia (SDM) dan infrastruktur secara cepat.
“Tuntutan kebutuhan helikopter sebagai alat transportasi di kota besar dan pelosok tanah air dari hari ke hari sangat tinggi,” katanya.
Baca juga: Kemenhub segera susun peraturan pengoperasian helikopter perkotaan
Baca juga: Perusahaan helikopter bakal buka sekolah akademi pilot
Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2018