Wellington (ANTARA News) - Seorang pria yang walaupun berprofesi sebagai dokter sekalipun jika ia terjebak dalam gua dalam tanah yang terdalam dan terpanjang di Selandia Baru selama dua setengah hari dan mengalami cedera berat, ia memerlukan bantuan untuk diselamatkan nyawanya. Satu regu penolong yang terdiri dari 50 tenaga ahli jelajah gua berhasil membawa Michael Brewer, 47, kembali kepermukaan dari kurungan gua didalam tanah setelah bekerja keras berjam-jam melakukan pencarian dan pertolongan bagi Brewer yang mengalami cedera patah panggul saat ia terjatuh terkena runtuhan batu karang pada hari Sabtu pukul 05:00 waktu setempat. Brewer adalah seorang dokter yang juga seorang penjelajah gua yang berpengalaman dan diakui saat itu sedang melakukan survei di gua di bukit Takaka dekat wilayah Nelson dengan tiga orang penjelajah lainnya pada saat kejadian kecelakaan terjadi. Walaupun ia berada di 400 m dibawah permukaan tanah para penolongnya harus melakukan komunikasi dan berunding melalui terowongan sempit sepanjang 3 km dan hanya dapat dimasuki oleh ukuran satu orang saja sementara waktu terus memburu untuk dapat menyelamatkan Brewer. Istri Brewer Sarah dengan kedua putrinya yang berusia remaja juga berada dimulut gua saat ia berhasil ditandu keluar. "Ia sangat lelah dapat dimengerti karena ia tidak tidur selama tiga hari," kata Sarah. "Berkat upaya dan kerja keras regu penolong yang pantang berputus asa berhasil melalui semua rintangan dan kesuliotan namun kini itu semua telah berlalu, dan kini ia (Brewer) telah terselamatkan dan hal itu benar-benar luar biasa," demikian DPA.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007
