Rocket Software kian berekspansi di Asia

Paul Lin jadi manager channel senior untuk Asia-Pasifik

SYDNEY--(Antara/BUSINESS WIRE)-- Rocket Software, penyedia teknologi global yang membantu perusahaan Fortune 500 dan instansi pemerintah memodernisir aplikasi yang amat dibutuhkan oleh perusahaan, menunjuk Paul Lin sebagai pimpinan senior bidang penjualan, yang akan mengawasi operasi agen dan penjualan Rocket di Asia Tenggara, demikian diumumkan perusahaan tersebut hari ini. Penunjukan ini merupakan langkah terkini dalam ekspansi strategis Rocket ke wilayah Asia-Pasifik, di mana perusahaan itu telah meneken perjanjian penting dengan sejumlah institusi keuangan seperti CIMB Bank, Erste Group Bank, Westpac Banking Group, dan PT Bank Central Asia Tbk.

Lin bergabung dengan Rocket setelah berkarir di Prysm Inc., BT Group dan Cisco selaku pejabat senior manajemen channel dan mitra. Sebagai seorang pemuka bisnis yang mumpuni dengan pengalaman lebih dari 20 tahun dalam aliansi strategis, manajemen portfolio, penjualan channel dan pengembangan bisnis dalam industri TI, Lin membawa rekam jejak yang kuat dalam mendorong pertumbuhan bisnis, menjalin hubungan eksekutif di level C, mengembangkan program mitra channel dan mengelola proyek yang kompleks. Ia fasih berbahasa Inggris dan Tionghoa.

"Dalam waktu singkat, Paul telah membuktikan dirinya sebagai anggota yang tak ternilai dalam tim manajemen channel kami," kata VP international sales Rocket Chip Salyards. "Dengan pengetahuannya yang luas akan budaya dan pengalaman yang sudah terbukti dalam mengelola channel dan aliansi strategis, Paul membantu kami menjalin hubungan baru dan penting. Saya berharap dapat bekerja sama dengannya dan seluruh tim di APAC guna mempercepat pertumbuhan bisnis di wilayah penting ini."

"Saya senang menjadi bagian dari tim Rocket yang berkembang pesat di wilayah APAC," ujar Lin. "Setiap hari, perusahaan dan pemerintah di seluruh dunia menggunakan solusi Rocket untuk mendukung secara andal, efisien dan aman infrastruktur TI di balik banyak aplikasi keuangan, jasa kesehatan, ritel, dan manufaktur terpenting di dunia. Pasar wilayah APAC kian membutuhkan jenis teknologi ini dan alhasil solusi kami banyak diminati."

Rocket sudah cukup mapan di wilayah APAC. Mitra-mitranya yang sudah eksis di kawasan tersebut mencakup IBM®, Silverlake, Multipolar Technology, Metro Systems dan S&I Systems. Saat ini, perusahaan tersebut tengah menggarap berbagai inisiatif di APAC, termasuk proyek yang memanfaatkan teknologi untuk lebih menghubungkan warga dengan pemerintah dan membantu bank memberikan layanan yang lebih personal bagi nasabahnya.

"MSC dan Rocket menjalin hubungan erat terbukti dari hasil keuangan hingga saat ini," ucap Aekachai Limprasert, Vice President of Digital Solutions Group Metro Systems Corporation Public Company Limited, penyedia solusi TI di Bangkok yang melisensi dan mengkustomisasikan solusi Rocket untuk perusahaan dan organisasi pemerintah di pasar Asia-Pasifik. "Rocket berkomitmen untuk bekerja sama dengan kami guna memenuhi kebutuhan pelanggan di wilayah ini sambil menghasilkan peluang pangsa pasar baru."

Tentang Rocket Software

Rocket Software (www.rocketsoftware.com) adalah perusahaan teknologi yang membantu organisasi dalam ekosistem IBM membangun solusi yang memenuhi kebutuhan saat ini sambil memperluas nilai investasi teknologinya ke masa mendatang. Ribuan perusahaan mengandalkan Rocket untuk menyelesaikan masalah bisnis yang paling menantang dengan membantu mereka mengelola infrastruktur dan datanya yang sudah ada, serta memperluas aset tersebut dengan memanfaatkan cloud, mobile, analisis, dan inovasi lainnya di masa mendatang. Didirikan pada tahun 1990, Rocket berbasis di Waltham, Massachusetts dengan kantor di Eropa, Asia, dan Australia.

Lihat versi aslinya di businesswire.com: https://www.businesswire.com/news/home/20180923005021/en/

Kontak

VerbFactory untuk Rocket Software
Richard Berman, +1-415-359-4906
richard@verbfactory.com

Sumber: Rocket Software

Pengumuman ini dianggap sah dan berwenang hanya dalam versi bahasa aslinya. Terjemahan-terjemahan disediakan hanya sebagai alat bantu, dan harus dengan penunjukan ke bahasa asli teksnya, yang adalah satu-satunya versi yang dimaksudkan untuk mempunyai kekuatan hukum.