Jakarta, 27 Agustus 2007 (ANTARA) - Sesuai dengan kewenangan yang diberikan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara dan dengan memperhatikan kondisi pasar keuangan dalam negeri dan minat beli masyarakat, Menteri Keuangan menetapkan kupon Obligasi Negara Ritel seri ORI003 adalah sebesar 9,40% (sembilan koma empat persen).

1.Masa Penawaran27 Agustus - 7 September 2007
2.Tanggal Penjatahan10 September 2007
3.Tanggal Setelmen12 September 2007
4.Tanggal Jatuh Tempo12 September 2007
5.Minimum PemesananRp5.000.000,00
6.Maksimum PemesananRp3.000.000.000,00
7.Tingkat Kupon9,40% per tahun
8.Pembayaran BungaTanggal 12 setiap bulan
Tujuan penerbitan ORI003 adalah untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan APBN 2007 dan mengembangkan pasar surat utang negara domestik melalui diversifikasi instrumen sumber pembiayaan dan perluasan basis investor. Investor individu warga negara Indonesia merupakan sumber pembiayaan pembangunan yang sangat potensial untuk dikelola guna mengurangi peran utang luar negeri secara bertahap dalam pembiayaan APBN. Melalui ORI003, warga negara Indonesia diberi kesempatan untuk berperan dalam pembiayaan pembangunan sekaligus memperoleh pendapatan melalui kegiatan investasi pada instrumen yang aman dan menguntungkan. Upaya penyebarluasan informasi ORI003 juga telah dilakukan di 5 (lima) kota di Indonesia yaitu, Denpasar, Ambon, Samarinda, Palu, dan Pontianak yang dihadiri oleh berbagai kalangan dengan latar belakang profesi yang beragam. Distribusi penjualan ORI003 akan diperluas di seluruh wilayah Indonesia, baik itu Indonesia wialyah Barat, Tengah dan Timur. Masyarakat yang berminat membeli ORI dapat menghubungi 16 Agen Penjual yang telah ditunjuk yaitu PT. Bank Bukopin Tbk, PT. Bank Central Asia Tbk, PT. Bank Danamon Indonesia Tbk, PT. Bank Internasional Indonesia Tbk, PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT. Bank Mega Tbk, PT. NISP Tbk, PT. Bank Panin Tbk, PT. Bank Permata Tbk, PT. BNI (Persero) Tbk, PT. BRI (Persero) Tbk, Citibank, N.A., PT. Danareksa Sekuritas, PT. Lippobank Tbk, PT. Trimegah Securities Tbk, dan PT. Valbury Asia Securities. Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi Samsuar Said, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Departemen Keuangan, Telp: (021) 384-6663, Fax: (021) 384-5724

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2007