Jakarta (ANTARA News) - Polres Metro Jakarta Pusat menyiapkan rencana pengalihan arus lalu lintas saat pengundian nomor urut calon presiden-calon wakil presiden, di sekitar Gedung KPU Pusat.
"Petugas sudah menyiapkan pengalihan arus di depan KPU Jalan Imam Bonjol kemungkinan akan ditutup," kata Kepala Polres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Roma Hutajulu, saat dikonfirmasi di Jakarta Jumat.
Polisi kemungkinan akan merekayasa arus lalu lintas kendaraan ketika pawai pendukung capres-cawapres berdampak terhadap kepadatan arus lalu-lintas atau menimbulkan kemacetan.
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono, menyebutkan 500 personel siap mengamankan tahapan pengundian nomor urut capres-cawapres yang akan berlangsung pada pukul 20.00 WIB.
Ia mengatakan, polisi akan ditempatkan di dalam dan luar Gedung KPU Pusat.
Sementara itu, Kepala Divisi Humas Kepolisian Indonesia, Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto, menyatakan, polisi akan memperketat pengamanan menjelang pengambilan nomot urut di KPU Pusat.
Ia mengimbau kepada seluruh pendukung atau masyarakat agar bisa menaati segala peraturan yang berlaku sehingga pesta demokrasi berjalan dengan aman, damai, dan lancar.
Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018