Kapolrestabes Medan: Unjuk rasa sudah terkendali

Kita mendorong massa mahasiswa untuk dipisah dengan kelompok lain.

Medan, (ANTARA News) - Aksi unjuk rasa dua kelompok massa yang berbeda, di depan kantor DPRD Sumatera Utara Jalan Imam Bonjol Medan berujung bentrokan, Kamis, kini sudah terkendali dan kondusif.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto, menjelaskan bentrokan yang terjadi itu, dipicu adanya dua kelompok massa yang menggelar aksi di titik yang sama.

Situasi terkini di lokasi, menurut dia, sudah aman, namun polisi masih berjaga di ruas Jalan Imam Bonjol Medan, persis di depan kantor DPRD Sumut.

"Mengenai adanya korban yang terluka dalam bentrokan, pihaknya masih melakukan pendataan, dan begitu juga sejumlah fasilitas dan kendaraan yang rusak," ujar Kombes Pol Dadang.

Dia menjelaskan untuk mengatasi bentrokan agar tidak terulang lagi, Polrestabes Medan melakukan koordinasi dengan mahasiswa.

Disinggung adanya aksi pemukulan yang dilakukan petugas, Kapolrestabes menyebutkan, hal itu merupakan upaya paksa yang diambil anggota kepolisian.

"Kita mendorong massa mahasiswa untuk dipisah dengan kelompok lain," kata Kapolrestabes Medan.

Sebelumnya, dua kelompok pengunjukrasa terlibat bentrokan ketika menyampaikan aspirasi di gedung DPRD Provinsi Sumatera Utara di Jalan Imam Bonjol Medan.

Bentrokan itu terjadi antara massa dari "Masyarakat Cinta NKRI" dengan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Medan yang menyampaikan aspirasi.

Awalnya, unjuk rasa berjalan dengan tenang ketika massa dari Masyarakat Cinta NKRI menyampaikan aspirasi berupa apresiasi atas pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Massa juga meminta berbagai pihak untuk menghentikan politisasi terhadap isu pelemahan ekonomi dan rupiah.

Setelah aspirasinya diterima perwakilan DPRD Sumut, massa tidak langsung membubarkan diri, namun bertahan di depan gerbang utama lembaga legislatif itu.

Tidak lama setelah itu, ratusan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi juga tiba di gedung DPRD Sumut dewan dari arah Jalan Perdana Medan.

Disebabkan masih adanya massa dari Masyarakat Cinta NKRI di depan gerbang DPRD Sumut, mahasiswa menyampaikan aspirasinya di dekat lampu merah yang berada di depan Bank Mandiri yang hanya berjarak beberapa puluh meter dari gedung dewan.