Jakarta (ANTARA News) - Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) mendeklarasikan tagar #2019PrabowoSandi dan menyerukan pada masyarakat agar tidak menggunakan politik Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA)
"Tagar ini menjadi sebuah gerakan agar Prabowo-Sandi menjadi presiden-wakil presiden 2010-2024. Relawan Satria sudah siap di 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota," kata Ketua Umum DPP Satria, Nizar Zahro, dalam deklarasi tagar #2019PrabowoSandi di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan, tagar #2019PrabowoSandi menjadi simbol perjuangan bagi relawan Satria untuk memenangkan Prabowo-Sandiaga di Pemilu 2019.
Ia mengatakan relawan Satria berkomitmen memberikan pendidikan politik kepada masyarakat agar tidak menggunakan politik yang berbau SARA.
"Kami akan sosialisasikan politik tanpa SARA. Kami akan memberikan pendidikan politik kepada masyarakat dan merebut hati rakyat agar 2019 kita mendapatkan presiden baru," ujarnya.
Dia mengatakan Relawan Satria akan mengawal pemilu berjalan jujur dan adil sehingga pihaknya meminta aparat keamanan dan penyelenggara pemilu bersikap netral dan tegak lurus menjalankan amanat konstitusi.
Selain itu menurut dia, relawan Satria akan mengawal dan memenangkan Prabowo-Sandiaga.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018