"Dalam kesempatan ini kami ingin menyampaikan terima kasih atas dukungan Republik Cheko untuk Indonesia menjadi anggota tidak tetap DK-PBB 2019-2020"
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan komitmen Indonesia untuk terus meningkatkan kerja sama dalam bidang perdagangan dan perindustrian dengan Republik Cheko.
"Saya berkomitmen untuk terus memajukan kerja sama dengan Republik Cheko dalam berbagai bidang, khususnya dalam bidang perdagangan dan industri," kata Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi didampingi Menko Perekonomian Darmin Nasution, Seskab Pramono Anung dan Wamenlu AM Fachir menerima delegasi Senat Republik Cheko di Istana Merdeka Jakarta, Senin.
Sementara delegasi Senat Republik Cheko terdiri dari Ketua Senat Republik Cheko Milan Stech, Senator Tomas Grulich, Senator Ludek Jenista, Senator Hassan Mezian, Senator Lumir Kantor, Senator Radko Martinek.
Hadir juga Dubes Cheko untuk RI Ivan Hotek. Pertemuan itu juga dihadiri Wakil Ketua Kadin Cheko Michael Steffi.
Presiden Jokowi menyebutkan Republik Cheko bagi Indonesia adalah sahabat lama. Cheko adalah salah satu negara di Eropa yang pertama mengakui kemerdekaan Indonesia.
"Dalam kesempatan ini kami ingin menyampaikan terima kasih atas dukungan Republik Cheko untuk Indonesia menjadi anggota tidak tetap DK-PBB 2019-2020," katanya.
Sementara Ketua Senat Republik Cheko Milan Stech menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat kehadiran mereka di Indonesia.
"Sekali lagi terima kasih, atas nama delegasi kami sampaikan bahwa hubungan bilateral antara Cheko dan Indonesia sama sekali tidak ada masalah," kata Milan.
Baca juga: Presiden Jokowi terima delegasi Senat Republik Cheko
Pewarta: Agus Salim
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018