Jakarta (ANTARA News) - Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tidak merekomendasikan Depkeu membeli divestasi tujuh persen saham senilai 282 juta dolar AS tambang Batu Hijau, Nusa Tenggara Timur (NTT) milik PT Newmont Nusa Tenggara (NNT). Direktur Pembinaan Usaha Mineral dan Batubara Departemen ESDM MS Marpaung di Jakarta, Jumat, mengatakan rekomendasi tersebut sudah disampaikan ke Depkeu bulan lalu. "Intinya, kami meminta Depkeu tidak membeli saham itu," katanya. Menurut dia, daripada uang negara digunakan membeli saham Newmont, lebih baik untuk membangun infrastruktur seperti pembangkit listrik. Ia melanjutkan, dana sebesar 282 juta dolar AS itu bisa dimanfaatkan buat membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berkapasitas 300 MW. Sebelumnya, Depku juga telah memutuskan tidak membeli divestasi tiga saham Newmont senilai 109 juta dolar AS dengan alasan bukan merupakan prioritas.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007