Jakarta (ANTARA News) - Bakal calon presiden Prabowo Subianto direncanakan menemui Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di kediamannya di Kuningan, Jakarta pada Rabu (12/9).

Pertemuan tersebut menurut Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani membicarakan isu-isu terkini termasuk bagaimana Demokrat solid mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga.

"Besok Prabowo akan bertemu SBY di Kuningan, membahas bagaimana agar Prabowo-Sandiaga menang dan Demokrat solid," kata Muzani di Jakarta, Selasa malam.

Muzani mengatakan Prabowo sudah mendapatkan penjelasan terkait beberapa kader Demokrat yang mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019 dan itu merupakan hal yang wajar dalam setiap event demokrasi.

Dia mencontohkan di Pilkada, pembelahan dukungan dalam internal partai selalu ada karena pemilihan kepala daerah adalah gabungan antara pemilihan figur dan parpol.

"Sehingga dalam setiap pemilihan kepala daerah tidak ada partai yang solid, hampir tidak ada dalam catatan kami. Termasuk dalam Pilpres, sejak pemilihan langsung 2004, 2009, dan 2014," ujarnya.

Dia menjelaskan, Prabowo memahami kondisi politik tersebut sehingga tidak pernah memaksa kepala daerah yang diusung Gerindra harus mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga.

Muzani mencontohkan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Gerindra mendorong kepada yang bersangkutan menjalankan fungsinya sebagai kepala daerah.

"Kami tidak akan menarik-narik mereka masuk dalam timses, biarkan Pilpres ini menjadi kerjaan kami. Kepala daerah menjalankan saja amanah rakyat yang telah memilihnya," katanya.

Baca juga: Koalisi Prabowo-Sandiaga santai tanggapi isu ketidaksolidan Demokrat

Baca juga: Pesilat Hanifan peluk Jokowi-Prabowo bersamaan

Baca juga: Pengamat imbau perbanyak kampanye positif dalam Pilpres

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018