London (ANTARA News) - Juara dunia Italia mengalami kekalahan 1-3 yang mengejutkan dari Hungaria, sementara Jerman mengalahkan Inggris di stadion Wembley, dalam pertandingan persahabatan internasional pada Rabu. Italia, yang akan bertemu Prancis dalam babak kualifikasi Euro 2008 bulan depan yang juga dianggap sebagai pengulangan babak final Piala Dunia tahun lalu, lebih dulu menjebol gawang Hungaria lewat tembakan Antonio Di Natale di menit ke-49, sebelum kemasukan tiga gol balasan dalam kurun waktu 15 menit pada menit ke-62 hingga 76 di babak kedua. "Hari ini kami melawan tim yang lebih siap dibandingkan kami dan lebih hebat permainannya dalam pertandingan," ujar pelatih Italia Roberto Donadoni kepada televisi Italia, RAI, seoerti dilaporkan Reuters. "Situasi sungguh tidak teratur dan di luar kendali di babak pertama, kami kehilangan irama bermain kami saat kedudukan 1-1 dan menunjukkan kenaifan yang malah merugikan kami," katanya. Donadoni terpaksa memilih skuadnya kali ini tanpa menganggapnya sebagai suatu pertandingan yang kompetitif setelah liga mengabaikan permohonannya dan memutuskan untuk memulai laga Serie A, liga utama Italia, pada akhir pekan depan. Sementara itu, Jerman, yang mengalahkan Inggris 1-0 dalam pertandingan terakhir mereka di stadion Wembley sebelum direnovasi pada Oktober 2000, menyusul ketertinggalan mereka dengan meraih kemenangan 2-1 di stadion yang sama setelah direnovasi di London. Pemain tengah Frank Lampard menembakkan gol pembuka pada menit kesembilan tetapi kesalah kiper Paul Robinson membuat Kevin Kuranyi dengan mudah memasukkan gol balasan hingga kedudukan menjadi 1-1. Debutan Christian Pander melepaskan tembakan kencang yang tidak dapat dihentikan dari jarak 25 meter untuk melesakkan gol penentu kemenangan pada sisa waktu lima menit. Spanyol dan Prancis merayakan kemenangan tandang mereka untuk menempatkan mereka dalam kondisi terbaik menjelang dimulainya kembali babak kualifikasi Euro 2008. Gol ganda Silva Timnas Spanyol tidak jadi mengeluhkan kondisi yang buruk dari lapangan stadion Toumba di Thessaloniki, saat dua gol dari David Silva menginspirasi kemenangan 3-2 atas juara Eropa, Yunani. Mantan kapten Yunani, Theodoros Zagorakis, yang memimpin Yunani memetik kemenangan timnasnya di Euro 2004, bermain untuk terakhir kalinya bagi timnas negaranya ini dalam pertandingan tersebut. Striker Barcelona Thierry Henry memasukkan gol satu-satuya penentu kemenangan Prancis atas Slovakia. Ronaldinho juga mencetak gol dan memberi umpan bagi terciptanya gol sekembalinya ke timnas setelah diturunkan ke lapangan sebagai pemian pengganti dalam kemenangan 2-1 tim samba itu atas Aljazair dalam pertandingan persahabaan di Montpellier, Prancis. Pemain depan Barcelona itu beserta pemain AC Milan Kaka, yang menyatakan mereka terlalu lelah untuk bermain di Copa America bulan lalu, memulai pertandingan dengan duduk di bangku cadangan setelah diberitahu pelatih Brazil bahwa mereka harus memperoleh kembali tempat mereka di tim. Sepak pojok Ronaldinho dimanfaatkan bek Maicon yang menandukkannya masuk ke gawang di babak kedua dan Ronaldinho sendiri menyarangkan gol penentu kemenangan di sisa waktu sembilan menit setelah menembakkannya dari sudut yang sempit. Argentina, yang dikalahkan 0-3 oleh Brazil dalam final Copa America, kembali mengalaminya saat gol ganda John Carew membuat Norwegia meraih kemenangan mengejutkan 2-1 di Oslo. Tim asuhan Alfio Basile itu, yang bermain tanpa Carlos Tevez, Juan Roman Riquelme serta Gabriel Heinze, tidak dapat berbuat banyak hingga Maximiliano Rodriguez melesakkan gol hiburan pada sisa waktu enam menit. "Norwegia adalah tim yang fenomenal di udara, Carew memenangi pertandingan itu," ujar Basile kepada wartawan. Sementara hasil lainnya dari sejumlah pertandingan persahabatan yang dimainkan Rabu malam itu, Belanda juga mengalami kekalahan 1-2 melawan Swiss, Rusia bermaim imbang 2-2 dengan Polandia, dan Kroasia berhasil mengalahkan Bosnia 5-3. Irlandia juga sempat mencuri kemenangan dengan melibas Denmark 4-0 dengan masing-masing dua gol dicetak oleh kapten Robbie Keane dan Shane Long. (*)
Copyright © ANTARA 2007
