Tema yang diangkat tahun ini adalah “Aku Anak Jakarta, Pintar, Bahagia dan Sejahtera”. Acara diisi dengan penampilan dari perwakilan anak-anak dari setiap tingkat kota di Jakarta, seperti penampilan marawis dari perwakilan Jakarta Barat, tarian zapin dari Jakarta Selatan, serta aksi pantomim dari perwakilan Jakarta Timur. Acara juga meriah dengan penampilan tarian Lenggang Nyai yang menyambut hadirnya Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan.
"Kegiatan ini, diharapkan dapat memenuhi salah satu hak anak yaitu hak berekreasi. Sejalan dengan misi Ancol untuk dapat senantiasa menciptakan lingkungan kehidupan sosial lebih baik," kata Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, C. Paul Tehusijarana di Jakarta Utara, Kamis.
Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang juga mengelola kawasan rekreasi Ancol Taman Impian memiliki kewajiban untuk mendukung program pemprov, katanya.
“Kami sediakan wahana Dufan kepada anak-anak peserta Hari Anak Nasional untuk menambah keceriaan dan kegembiraan," kata Paul.
Setiap tahun kawasan Dufan dipilih sebagai tempat puncak acara peringatan tersebut dan hal ini merupakan kesempatan yang baik bagi pihak Ancol untuk dapat melengkapi kegembiraan anak-anak tersebut, katanya.
Sebagai kawasan wisata terpadu, Taman Impian Jaya Ancol berkeinginan memberikan keseimbangan dengan membeikan fasilitas rekreasi gratis kepada anak-anak khususnya yang berasal dari kalangan kurang beruntung secara ekonomi.
"Keberadaan kawasan wisata Ancol diharapkan dapat memberikan manfaat dan melengkapi kegembiraan anak-anak yang akan menjadi penerus bangsa," kata Paul.
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018
