Unggulan ke-21 asal Jepang itu, yang merupakan finalis di Flushing Meadows pada 2014 dan mencapai semifinal pada 2016, melepaskan 29 pukulan winner untuk mengakhiri laju Kohlschreiber, yang menaklukkan unggulan keempat Alexander Zverev di putaran sebelumnya.
Nishikori terlihat akan meraih kemenangan mudah sebelum Kohlschreiber secara tidak terduga mematahkan serve petenis 28 tahun itu untuk menyamakan kedudukan menjadi 5-5 di set ketiga.
Namun hal itu hanya menunda hal yang tak terelakkan ketika Nishikori mempertahankan fokusnya untuk mengunci kemenangan dan memperpanjang rekor sempurnanya atas sang petenis Jerman menjadi 3-0.
"Saya benar-benar beruntung untuk menyelesaikannya dalam tiga set -- benar-benar panas di lapangan," kata Nishikori yang mandi keringat saat diwawancarai di lapangan, seosepe dikutip Reuters.
"Menurut saya, kami berdua sedikit mengalami kesulitan dengan suhu panas."
Nishikori selanjutnya akan berhadapan dengan unggulan ketujuh Marin Cilic, yang akan menjadi pertandingan ulangan final 2014, atau unggulan kesepuluh asal Belgia David Goffin.
(H-RF/T004)
Pewarta: Antara
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2018