Jakarta (ANTARA News) - PT Agis Tbk (TMPI) membantah akan menunda rencana pelaksanaan "stock split" atau pemecahan nilai nominal saham dan menunda akuisisi akibat anjloknya harga sahamnya. Sekertaris Perusahaan TMPI, Poernomo Adjie, dalam laporannya ke Bursa Efek Jakarta (BEJ), Selasa, mengatakan bahwa perseroan tidak pernah menyatakan bahwa anjloknya harga saham TMPI akan menyebabkan terancamnya rencana "stock split". "Rencana `stock split`, kami belum bisa memberikan komentar, kami tidak tahu (no comment), karena langkah `corporate action` apapun bentuknya sangat tergantung pada kebijakan dan izin dari regulator," kata Poernomo. "Jadi kami ulangi kembali bahwa tidak pernah menyatakan bahwa harga saham Agis anjlok, maka rencana `stock split` terancam," tegasnya. Sementara mengenai rencana akuisisi, lanjut Poernomo, masih sesuai rencana dan saat ini masih dalam proses negoisasi. "Kondisi yang sekarang ini berjalan, kami jelaskan bahwa pelaksanaan `corporate action` tersebut tinggal masalah `timing` (waktu yang tepat) bukan menunda," katanya menambahkan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007