Jakarta (ANTARA News) - Uzbekistan membuktikan diri mampu menancapkan pukulan-pukulan tinju ke seluruh penjuru Asia dalam laga terakhir cabang olahraga tinju Asian Games 2018,
Tidak tanggung-tanggung, seluruh petinju putra dari negara pecahan Uni Soviet itu melenggang ke babak final Asian Games 2018 di JIEXPO Kemayoran Jakarta, Sabtu. Uzbekistan berpeluang memanen tujuh medali emas dari cabang tinju, Sabtu.
Dari tujuh kelas tinju putra yang dipertandingkan, petinju Uzbekistan mendominasi. Petinju tuan rumah kelas bantam (56 kg), Indonesia, yang dijagokan meraih emas, Sunan Agung Amoragam juga harus rela tersingkir di babak semifinal oleh petinu belia Uzbekistan, Mirazizbek Mirzakhalolov.
Selain Sunan, petinju masa depan lainnya dari Indonesia untuk kelas terbang putra (52 kg), Aldoms Suguro juga sudah merasakan betapa gesit dan keras pukulan petinju dari negara peraih tiga medali emas tinju Olimipade Rio De Janeiro 2016.
Sunan mengatakan dominasi Uzbekistan di dunia tinju Asia karena program latih tanding (try out) yang memadai di negara dengan penduduk sekitar 30 juta orang itu.
Berikut jadwal final tinju Asian Games 2018 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Sabtu pukul 14.00-18.00 WIB :
Kelas terbang ringan (49 kg) putra
Dusmatov Hasanboy (Uzbeksitan) vs Amit (India)
Kelas terbang (52 kg) putra :
Latipov Jasurbek (Uzbeksitan) vs Rogen Ladon (Filipina)
Kelas bantam (56 kg) putra :
Hyo Nam Jo (Korea Utara) vs Mirazizbek Mirzakhalilov (Uzbeksitan)
Kelas ringan (60 kg) putra :
Shunkor Abdurasulov (Uzbekistan) vs Tsenbaatar Erdenebat (Mongolia)
Kelas welter ringan (64 kg) putra :
Ikboljon Kholdarov (Uzbekistan) vs Chinzorig Baatarsukh (Mongolia)
Kelas welter (69 kg) putra :
Aslanbek Shymbergenov (Kazakhstan) vs Bobo Usmon Baturov (Uzbeksitan)
Kelas Menengah (75 kg) putra :
Amankul Abilkhan vs Israil Madrimov
Kelas terbang (51 kg) putri
Yuan Chan (China) vs Chol Mi Pang (Korea Utara)
Kelas Bulu (57 kg) Putri
Son Hwa Jo (Korea Utara) vs Junhua Yin (China)
Kelas Ringan (60 kg) putri
Seesondee Sudaporn (Thailand) vs Yeonji Oh (Korea Selatan)
Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018