Idealnya, panjang landasan pacu Cikembar bisa mencapai 1.600 meter atau 1.800 meter agar pesawat jenis ATR 72 bisa mendarat di bandara tersebutBandung (ANTARA News) - Penjabat Gubernur Jawa Barat H Mochamad Iriawan mengharapkan panjang landasan pacu di Bandara Cikembar, Sukabumi, bisa mencapai 1.600 atau 1.800 meter.
Menurut dia, di Gedung Negara Pakuan Bandung, Kamis, saat ini, soal panjang landasan pacu Bandara Cikembar masih dalam pembahasan.
"Soal Cikembar, kemarin ada debatable (perdebatan) sedikit, karena untuk runway (landasan), tidak bisa terlalu panjang. Kalau panjang, ada di Citarate, Ujung Genteng, tapi itu terlalu jauh. Dari Sukabumi saja, bisa tiga jam lebih," katanya.
Ia mengatakan idealnya panjang landasan pacu Cikembar bisa mencapai 1.600 meter atau 1.800 meter agar pesawat jenis ATR 72 bisa mendarat di bandara tersebut.
"Runway 1.600 meter, karena idealnya pesawat ATR, yang memuat 80 orang, bisa mendarat. Jadi, sekaligus bisa angkut besar. Itu yang menjadi debatable. Mudah-mudahan bisa menjadi 1.800 meter, karena kontur tanahnya juga cukup turun," kata dia.
Pada Jumat pekan ini, menurut Iriawan, Kementerian Perhubungan akan membahas persoalan terkait pembangunan Bandara Cikembar tersebut.
"Kalau memang bisa diperpanjang lagi untuk pesawat ATR, karena kalau jenis twin otter cuma memuat 14 orang, percuma. Tapi, saya ingin kejar supaya bisa jadi (1.600 atau 1.800 meter). Karena, kalau gak, (lokasi bandara) bisa dialihkan ke tempat lain," kata dia.
Ia menambahkan persoalan lainnya terkait pembangunan Bandara Cikembar adalah adanya kabel listrik saluran udara tegangan ekstra tinggi (SUTET) di dekat lokasi bandara dan perbukitan di sekitar bandara yang kurang mendukung untuk manuver pesawat.
Menurut Iriawan, pembangunan Bandara Cikembar merupakan hal yang mendesak dan perlu segera direalisasikan mengingat destinasi wisata Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark sudah diakui dunia dan keindahannya tidak kalah dengan geopark negara lain.
Jarak dari lokasi calon Bandara Cikembar ke Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark pun sekitar 30 kilometer.
"Jalan akses menuju Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark sudah mulus sesuai harapan. Saya berharap ada percepatan bandara. Kemarin, saya sudah lihat langsung lahannya di Cikembar, ini bisa memancing lebih banyak lagi wisatawan untuk datang," ujarnya.
Baca juga: Menteri Rini yakini Bandara Sukabumi dorong aktivitas ekonomi
Baca juga: Pembangunan Bandara Sukabumi bakal dipercepat
Baca juga: Lokasi pembangunan Bandara Sukabumi ditetapkan di Cikembar
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2018