Mahasiswa dapat kapan saja berbagi, diskusi dan meninjau tugas dengan dosen dan rekan-rekannya setiap saat

Makassar, (ANTARA News) - Fakultas Teknologi Industri Universitas Muslim Indonesia (FTI UMI) Makassar sudah mulai menerapkan penggunaan teknologi Multimedia Interactive Projector (MIP) dalam meningkatkan kualitas pengajar maupun mahasiswanya.

"Ini adalah teknologi terbaru di dunia pendidikan dan baru kami di FTI UMI yang menggunakannya untuk proses belajar mengajar di kampus," ujar Wakil Dekan Bidang Akademik FTI UMI Dr Ir Setyawati Yani ST, MT, IPM, ASEAN Eng di Makassar, Selasa.

Ia mengatakan penerapan teknologi bertujuan untuk menyiapkan civitas akademika, yaitu dosen dan mahasiswa serta tenaga kependidikan dalam melakukan interaksi akademik yang lebih berkualitas

Setyawati menerangkan melalui teknologi MIP ini para tenaga pengajar akan mengembangkan materi perkuliahan yang menarik sesuai untuk generasi millenial sekarang ini.

"Mahasiswa akan belajar hal-hal baru dan sesuai dengan bidang keilmuannya lebih luas dan menarik. Mahasiswa dapat kapan saja berbagi, diskusi dan meninjau tugas dengan dosen dan rekan-rekannya setiap saat," katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, dengan MIP, dosen tetap bisa mengajar walaupun dia tidak sedang berada di tempat. Dengan perangkat konperensi jarak jauh yang juga melengkapi kecanggihan alat ini.

Dia mengatakan FTI UMI bekerja sama dengan beberapa pihak kampus untuk melakukan kuliah dalam jaringan (daring/online) dengan Teknik Pertambangan Institut Teknologi Bandung (ITB).

"FTI UMI menyiapkan alat ini untuk dapat digunakan secara luas oleh mahasiswa, dosen dan bahkan tenaga kependidikan. Hal ini karena pengembangan dan interaksi dengan manusia menjadi perhatian utama bagi FTI UMI," ungkap Setyawati.

Menurut dia, dengan penerapan MIP ini, FTI UMI bukan saja telah memasuki era revolusi industri 4.0, namun telah memasuki revolusi industri 5.0.

Industri 5.0 yang dimaksudkannya adalah revolusi industri yang disertai dengan interaksi manusia.

"FTI UMI saat ini telah menyiapkan dua perangkat MIP dan akan menambah menjadi 5 MIP sehingga semua jurusan di FTI yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia, Teknik Pertambangan, dan Program Profesi Insinyur tersupport dengan baik. Selamat memasuki era industri baru sivitas akademika FTI," ucapnya.*

Baca juga: Universitas Muslim Indonesia anugrahi Wapres gelar doktor kehormatan

Baca juga: Mahasiswa se-Indonesia deklarasi antiplagiasi di UMI

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2018