Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia memenuhi permintaan Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang menginginkan sampel virus flu burung H5N1 yang terjadi di Provinsi Bali.
"Yang kita kirim ke WHO itu, adalah, sampel virus yang terjadi di Bali. Karena mereka (WHO) sangat menginginkannya, mengingat Bali adalah daerah pariwisata," kata Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari di halaman Istana Merdeka Jakarta, Jumat.
Menurut dia, pemerintah memutuskan mengirim sampel virus tersebut, karena berkepentingan untuk menyakinkan dunia internasional bahwa tipe virus flu burung tersebut, masih sama yaitu, ditularkan dari binatang ke binatang bukan ditularkan dari manusia ke manusia.
"Selain itu, juga tidak terjadi penularan yang meluas," katanya.
Menkes juga memastikan, sample virus flu burung yang dikirim ke WHO tersebut, hanya untuk penelitian bukan untuk kepentingan lain.
Ia menambahkan, untuk pengiriman sample virus flu burung lainnya yang terjadi di beberapa tempat di Indonesia, pemerintah masih menunggu pertemuan para pejabat yang akan diadakan Oktober mendatang.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007