Jakarta (ANTARA News) - Puteri sulung mantan Presiden Soeharto, Siti Hardiyanti Rukmana, mengatakan bahwa kesehatan ayahnya tidak memungkinkan untuk hadir dalam upacara peringatan hari kemerdekaan ke-62 Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat. "Masih tidak memungkinkan untuk hadir, tapi beliau kirim salam merdeka," katanya, seusai upacara peringatan di Istana Merdeka. Namun Mbak Tutut (panggilan akrabnya-red) memaparkan bahwa mantan Presiden Soeharto tetap mengikuti acara peringatan yang berlangsung di Istana itu melalui tayangan televisi di kediamannya di jalan Cendana, Jakarta. "Beliau melihat itu karena ada cucu yang terpilih sebagai anggota Paskibraka," papar istri Indra Rukmana itu. Ia menambahkan kehadirannya di Istana Merdeka untuk melihat Wiratama Hadi Tamanto, keponakannya, yang bertugas sebagai salah satu dari tiga pengibar bendera duplikat pusaka. "Saya bangga sekali melihatnya," ujar Tutut. Selain Tutut, anggota keluarga Cendana yang hadir dalam peringatan detik-detik proklamasi tersebut adalah Siti Hedijati (Titiek )dan Siti Hutami Adiningsih ( Mamiek). Selain keluarga mantan presiden kedua RI itu, hadir juga keluarga mantan presiden pertama RI Soekarno. Seluruh anak Soekarno dari pernikahannya dengan Fatmawati hadir kecuali Megawati Soekarnopurti. Demikian juga dengan keluarga mantan presiden ketiga RI, BJ Habibie, tampak hadir diwakili oleh Ilham Habibie. Pada acara peringatan tahun ini tidak ada mantan presiden yang hadir. (*)

Copyright © ANTARA 2007