Bandarlampung (ANTARA News) - Gempa bumi tektonik berkekuatan 4,2 Skala Richter (SR) pada Kamis pukul 10.01,27 WIB terjadi di wilayah Pesisir Barat, Provinsi Lampung.

Analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), menurut Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Wilayah II Tangerang Joko Siswanto, gempa bumi berkekuatan M=4,2 SR terjadi dengan pusat gempa bumi terletak pada koordinat 6,22 derajat Lintang Selatan (LS)-103.58 derajat Bujur Timur (BT), tepatnya di laut pada jarak 131 kilometer arah barat daya Pesisir Barat, Lampung, pada kedalaman 93 kilometer.

Berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di Liwa, Lampung Barat, II SIG-BMKG (II - III MMI).

Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.

Ditinjau dari lokasi dan kedalaman hiposenternya tampak bahwa gempa bumi yang terjadi merupakan gempa bumi menengah di wilayah area zona subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah Lempeng Eurasia.

Hingga laporan ini dibuat, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan terus mengikuti informasi dari BMKG, karena BMKG akan terus memantau perkembangan gempa tersebut.

Khusus masyarakat yang berada dekat dengan pusat gempa dan merasakan guncangan gempa, diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Baca juga: Korban gempa Senaru butuh bantuan logistik
Baca juga: Ketika terpal menjadi barang langka di Lombok
Baca juga: Aktivitas perekonomian warga kaki Rinjani lumpuh pascagempa

Pewarta: Budisantoso Budiman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2018