Jakarta (ANTARA News) - Idul Adha erat kaitannya dengan hubungan antara ayah dan anak laki-laki, antara Nabi Ibrahim dengan Nabi Ismail, namun Shahnaz Haque memaknainya dari sudut pandang hubungan ibu dengan anak perempuan.

“Saya mencoba mendidik anak-anak perempuan saya tanpa perhitungan untung rugi,” kata Shahnaz pada Antara ditemui di masjid Al Bina Senayan, Jakarta, Rabu.

Shahnaz dan suaminya musisi Gilang Ramadhan dikaruniai tiga orang putri bernama Pruistin, Charlotte dan Mieke. Sebagai seorang ibu, dia mencoba untuk belajar tidak pamrih atas segala yang dicurahkannya untuk semua putrinya.

“Belajar untuk tahu bagaimana jadi ibu yang baik dengan keikhlasan tinggi,” imbuh adik Marissa dan Soraya Haque itu.

Keluarga Shahnaz Haque dan Gilang Ramadhan di masjid Al Bina, Senayan, Jakarta, usai melaksanakan shalat Idul Adha, Rabu (22/8/2018) (instagram/shahnaz.haque)

Idul Adha tahun ini dirayakan oleh keluarga Shahnaz dan Gilang dengan berkumpul bersama menonton pertandingan-pertandingan yang diselenggarakan di Asian Games 2018. Bahkan mereka juga menginap di hotel yang lokasinya satu area dengan Gelora Bung Karno.

“Karena Pru anak saya tinggalnya di Kanada, dia pulang untuk Asian Games,” jelas Shahnaz. Putri sulungnya saat ini sedang mengasah kemampuan bermain sofbol di Kanada. Pruistin sedang berada di Indonesia demi menyemangati teman-temannya yang bermain sofbol di Asian Games 2018.

Hidangan kambing yang jadi salah satu makanan identik saat Idul Adha tak terlalu dipikirkan oleh Shahnaz.

“Beli sate kambing saja…,” kata Shahnaz, merujuk pada sebuah restoran sate di pusat perbelanjaan di area Senayan, yang langsung ditimpali putri sulungnya, “Bawa ke lapangan,” imbuh Pru seraya tersenyum.

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018