Semarang (ANTARA News) - Sebanyak 234 orang atau sekitar 10 persen dari 2.399 mahasiswa baru Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Jawa Tengah, yang diterima melalui Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) 2007 tidak mendaftar ulang. Kepala Biro Administrasi dan Keuangan (BAK) Undip, Purwati di Semarang, Kamis mengatakan, pada tahun-tahun lalu juga terjadi hal yang sama. "Sebanyak 10 persen mahasiswa yang diterima SPMB tidak mendaftar ulang, tapi untuk angka pastinya saya tidak hafal," katanya. Pembantu Rektor I Undip, Prof. Ign. Riewanto, mengatakan bahwa Undip sudah mengantisipasi hal tersebut. "Karena, tahun-tahun lalu sekitar 10 persen tidak daftar ulang, Undip menyiasatinya dengan melebihkan jumlah mahasiswa baru yang diterima lewat SPMB," katanya. Menurut Riewanto, mahasiswa baru yang tidak daftar ulang tersebut bukan karena alasan biaya, tetapi kemungkinan karena sudah diterima di perguruan tinggi kedinasan atau sebab lain. Bagi mahasiswa baru dari keluarga kurang mampu, katanya, Undip memberi toleransi waktu pembayaran SPP, sumbangan pengembangan institusi (SPI), dan biaya praktikum, responsi, dan kegiatan penunjang (PRKP) hingga 20 Agustus 2007. Total biaya yang dikeluarkan mahasiswa baru sekitar Rp3,5 juta. Bagi mahasiswa yang tidak mampu, katanya, Undip menyediakan beasiswa "Out of Reach" yang digalang Undip dengan dukungan Cipta Foundation. "Mahasiswa tidak mampu akan mendapat bantuan penuh, seperti biaya kos, makan, buku, dan SPP. Kami sudah menyediakan tim khusus untuk menyeleksi penerima `Out of Reach` yang dikoordinaasi PR III Undip," katanya. Selain menerima dari jalur SPMB, Undip juga menjaring mahasiswa baru dari jalur ujian mandiri dan Program Seleksi Siswa Beprestasi (PSSB) serta membuka kelas ekstensi dan diploma. Jalur ekstensi menerima 2.507 orang dan diploma 2.174 mahasiswa. Sementara itu, Universitas Negeri Semarang (Unnes) pada tahun perkuliahan 2007/2008 menerima mahasiswa baru 5.210 orang, termasuk 374 mahasiswa program pascasarjana. Jumlah ini jauh lebih sedikit dibanding mahasiswa yang diterima tahun-tahun sebelumnya Pemangkasan jumlah mahasiswa baru itu untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan perkuliahan, dengan menyesuaikan sarana, prasarana, dan daya dukung tenaga pengajar terhadap mahasiswa. Pada tahun-tahun lalu Unnes menerima sekitar 7.600 mahasiswa baru setiap tahun. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007