SAS Institute bantah Said Aqil dukung Prabowo-Sandiaga

Jakarta (ANTARA News) - Direktur SAS Institute Imdadun Rahmat membantah pemberitaan yang menyatakan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

“KH Said Aqil Siroj sebagai Ketua Umum PBNU tidak mendukung pasangan calon Prabowo-Sandi,” kata Imdadun dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Selasa.

Baca juga: PBNU sampaikan harapan kepada Prabowo-Sandiaga

Menurut dia pernyataan yang disampaikan Said Aqil saat menerima kunjungan Prabowo dan Sandiaga ke PBNU beberapa waktu lalu tidak ada satu pun yang bisa diartikan sebagai dukungan kepada pasangan capres-cawapres yang diusung Gerindra, PAN, PKS, dan Demokrat itu.

"Terjadi manipulasi terhadap pernyataan dukungan kepada pasangan Capres-Cawapres Prabowo-Hatta pada Pemilu 2014 seolah-olah merupakan dukungan kepada Prabowo-Sandiaga Uno," kata mantan Ketua Komnas HAM itu.

Baca juga: Prabowo-Sandiaga silaturahmi ke kantor PBNU

Menurut dia, secara pribadi Said Aqil mendukung KH Ma'ruf Amin yang merupakan tokoh NU yang bahkan saat ini masih menjabat sebagai Rais Aam, yakni pemimpinn tertinggi NU, sebagai cawapres.

"KH Said Aqil Siroj sebagai pribadi yang memiliki hak konstitusional untuk menentukan dukungannya tetap istiqomah terkait doa, restu ,solidaritas dan dukungan beliau kepada KH Ma'ruf Amin sebagai sesama ulama dan khususnya sesama tokoh NU," kata Imadadun.

Baca juga: PB NU proses pengganti Rais Aam Ma'ruf Amin

Ia pun mengimbau warga NU untuk tidak terpengaruh berita bohong yang mengarah pada upaya membenturkan KH Said Aqil Siroj dengan KH Makruf Amin yang bisa mengarah pada perpecahan dalam keluarga besar Nahdliyyin.

Baca juga: Said Aqil siapkan Kartu NU untuk Prabowo