Jakarta (ANTARA News) - Produsen sepeda motor matik asal Jepang, Yamaha, yang memproduksi Mio untuk segmen perempuan mulai membidik sepeda motor matik untuk laki-laki dengan merek Mio Soul. "Dalam perkembangan permintaan Mio saat ini tidak hanya didominasi kalangan perempuan tapi juga laki-laki. Presentasenya sudah 50:50," kata Wakil Presdir PT Yamaha Motor Indonesia (YMI) Dyonisius Beti pada peluncuran Mio Soul, di Jakarta, Rabu malam. Ia mengatakan, pada awal peluncuran Mio di Indonesia tahun 2003, sekitar 90 persen penjualan Mio didominasi konsumen perempuan, namun dalam perkembangannya ternyata Mio juga disukai kalangan pria. "Karena itu, kami mengembangkan Mio untuk segmen laki-laki dengan body (badan) lebih besar dan sporty," ujarnya. Dyonisius menargetkan penjualan Mio Soul mampu menembus angka sekitar 20 ribu unit per bulan. Sejak Mio diluncurkan sampai sekarang, komunitas sepeda motor tersebut sudah mencapai sekitar 700 ribu unit, sehingga YMI berencana mengembangkan bisnis aksesoris untuk sepeda motor matik tersebut. Presdir YMI Yoshiteru Takahashi mengatakan, pihaknya akan mengembangkan bisnis aksesoris sepeda motor di Indonesia karena tren permintaaanya terus meningkat. "Setiap tahun penjualan aksesoris naik sekitar 5-6 persen, karena itu kami akan serius menggarap bisnis ini dengan memasarkan 50 jenis aksesoris untuk Mio pada November nanti (2007)," katanya. Untuk itu, YMI menggandeng 4-5 vendor aksesoris sepeda motor dari Indonesia dan dua vendor dari Thailand untuk aksesoris yang membutuhkan teknologi tinggi. "Pada tahap awal komposisi aksesoris sepeda motor yang akan dipasarkan di Indonesia sekitar 50 persen impor dan 50 persen lokal. Tapi ke depan akan kami tingkatkan pasokan aksesoris dari vendor lokal menjadi 70 persen," ujar Takahashi. Ia optimis bisnis aksesoris sepeda motor akan berkembang, sama dengan negara lainnya seperti Thailand, Jepang, dan Amerika Serikat. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007