Tapi masih ada kesempatan di perebutan medali perunggu,"

Jakarta (ANTARA News) - Pegulat Indonesia Dimas Septo Anugraha kalah di babak perdelapan final nomor “freestyle” (gaya bebas) kelas 125 kg putra saat melawan Davit Modzmanashvili asal Uzbekistan.

Pertandingan yang digelar di Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta pada Senin, pegulat asal Jawa Timur itu kalah telak dengan poin teknikal 0-10 dan poin klasifikasi 0-4.

Dimas Septo yang merupakan harapan satu-satunya di gaya bebas putra setelah lima pegulat lainnya kalah di hari pertama, tak berdaya menghadapi lawannya dan menyerah hanya dalam waktu satu menit 58 detik.

Sejak wasit meniup peluit tanda dimulainya pertarungan, pegulat Indonesia yang didukung suporternya justru tampil kurang maksimal sehingga memudahkan lawannya meraih poin.

Meski kalah, namun peluang untuk meraih medali perunggu masih terbuka, dengan catatan harus menunggu hasil lain yang melibatkan lawan pertamanya bertanding.

Sedangkan, pegulat Davit Modzmanashvili melangkah ke babak perempat final menghadapi Zolboo Natsagsuren asal Mongolia yang menang atas Farkhod Anakulov asal Tajikistan dengan poin klasifikasi 4-0 dan poin teknikal 10-0.

Ditemui usai pertandingan, Dimas Septo enggan berkomentar sedikitpun, sedangkan pelatihnya Fathur Rahman harus mengakui keunggulan lawan yang dihadapi.

“Tapi masih ada kesempatan di perebutan medali perunggu. Mohon doanya,” ujar pelatih asal Jawa Timur tersebut.

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018