Sana`a (ANTARA News) - Artis erotis Arab asal Lebanon, Nancy Agram, menolak menjawab pertanyaan seorang wartawati Israel yang hadir dalam konferensi pers di sela-sela pelaksanaan Festival Seni Al-Jarsh di Yordania, beberapa hari lalu. Nancy, yang termasuk penentang keras normalisasi hubungan dengan Israel, seperti dilaporkan harian Al-Khaleej, Uni Emirat Arab (UAE), Selasa (14/8), sempat terpojok dengan pertanyaan wartawati Samdar Peiry. Wartawati dari harian terkemuka Israel, Yedioth Ahronot itu, ikut meliput acara seni di Yordania tersebut dan tanpa diduga hadir dalam konferensi pers yang diadakan penyanyi papan atas dunia Arab itu. Setelah memperkenalkan diri dan menjelaskan kecintaan rakyat Israel terhadap penyanyi Nancy, wartawati itu menanyakan kesan sang artis atas partisipasi Israel dalam festival tersebut, dan kemungkinan rencana Nancy untuk bisa menyanyi di Israel. Sebagai salah seorang selebriti yang anti normalisasi, tentu saja pertanyaan itu terasa memojokkannya. Ia langsung menoleh ke arah manajernya yang memberikan isyarat untuk tidak menjawab pertanyaan sang wartawati. "Saya anggap tidak pernah mendengar pertanyaan tersebut karena saya anti normalisasi dengan Israel," katanya dengan nada ketus.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007