Peserta SMN latihan rappelling di Batalyon Mekanis 201

Tidak takut, hanya awalnya takut. Tapi setelahnya ingin lagi,

Jakarta (ANTARA News) - Peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) dari Provinsi Kalimantan Utara mencoba latihan rappeling di lapangan Asrama Yonif Mekanis 201 Jaya Yudha Jakarta Timur, Rabu.

Sebanyak 23 peserta SMN diilatih di bawah arahan pasukan Batalyon Mekanis 201 Kodam Jaya mulai dari peraturan militer dasar hingga rappelling atau turun tebing.

Siswa setara SMA dari Kalimantan Timur antusias mengikuti pelatihan militer mulai dari baris berbaris dan turun tebing.

"Tidak takut, hanya awalnya takut. Tapi setelahnya ingin lagi," kata Nyelow Novfratilofa Toh siswi kelas XI SMKN 2 Malinau, Kalimantan Utara.

Hampir seluruh peserta SMN mencoba turun tebing yang diawasi dan didampingi langsung oleh pelatih dari Batalyon Mekanis 201.

Bahkan salah satu siswa tuna grahita dari SLB Negeri Nunukan Kalimantan Utara Muhammad Asrul turut mencoba turun tebing menggunakan tali.

"Berani lah, mau," kata Asrul ketika ditanya apakah ingin mencoba turun tebing.

Asrul membuktikannya dengan teknik rappelling yang lebih baik dibandingkan dengan teman-temannya yang lain. Usai mendarat di tanah, Asrul berteriak penuh semangat karena telah berhasil melewati tantangan.

Peserta SMN Provinsi Kalimantan Utara mengunjungi Batalyon Mekanis 201 Kodam Jaya sejak Senin (13/8) petang.

Peserta mendapat pembekalan sejak Selasa (14/8) mengenai Bela Negara, Cinta Tanah Air, Psikologi Remaja, hingga Pertahanan Negara.

Siswa pilihan dari Kalimantan Utara tersebut dibekali pengetahuan mengenai pertahanan negara Indonesia dan mengenal alutsista yang dimiliki oleh TNI.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh PT Telkom Indonesia (Persero) dibantu PT KBN (Persero), PT JIEP (Persero), dan Perum PNRI.