Mamuju (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mencanangkan dimulainya eksplorasi migas perusahaan asing yang memenangi tender internasional di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
"Presiden dijadwalkan akan berkunjung ke Provinsi Sulbar, satu minggu sebelum memasuki bulan suci Ramadhan, untuk mencanangkan dimulainya eksplorasi migas," kata Gubernur Sulbar Drs. Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Senin.
Menurut Gubernur, sebelumnya pihaknya telah bersepakat dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Purnomo Yusgiantoro, untuk mempersiapkan rencana kunjungan presiden ke provinsi termuda ini.
Gubernur mengatakan Menteri Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral akan memaparkan kepada Presiden nama-nama perusahaan asing yang telah memenangi tender dan akan melakukan eksplorasi migas di daerah ini.
"Perusahaan yang akan melakukan eksplorasi migas di Sulbar adalah PT. Conoco Philips di perairan Selat Makassar, sekitar 20 km dari garis pantai di perbatasan antara Kabupaten Mamuju dengan Mamuju Utara," ujarnya.
Kemudian Perusahaan Migas Tateli NV yang mengolah migas di Blok Budong-Budong, Kabupaten Mamuju, Exon Mobile di Blok Surumana dan PT. Marathon dan Gemmatera di Blok Pasangkayu, Kabuapten Mamuju Utara," ujarnya.
Selain mencanangkan dimulainya eksplorasi migas di Sulbar kata Gubernur, Presiden juga akan mencanangkan dimulainya proyek pembangunan infrastruktur di daerah ini seperti pembangunan bandara.
Kemudian, pembangunan pelabuhan, jalan, sarana perkantoran, serta pencanangan kakao sebagai ikon provinsi ke 33 ini.
Presiden Yudhoyono mau berkunjung ke daerah ini, karena beliau telah menaruh rasa simpati yang mendalam terhadap potensi kekayaan yang dimiliki daerah ini, termasuk migas.
"Kunjungan presiden di Sulbar ini, tidak hanya berupa kunjungan seremonial saja, tetapi presiden ingin melihat langsung program pembangunan, yang nyata dan berhubungan langsung dengan masyarakat sini," ujarnya. (*)
Copyright © ANTARA 2007