"Saat parade atlet nanti, kami siapkan 1.681 armada untuk pengawalan. Dari total 1.681 itu, sebanyak 306 unit diantaranya merupakan armada yang baru kami beli," kata Kepala Dishub DKI Andri Yansyah di Jakarta, Senin.
Menurut dia, sebanyak 306 unit armada yang baru dibeli itu, terdiri dari 177 unit sepeda motor berkapasitas 250 cc, 45 unit mobil patroli, 44 unit mobil derek, 34 unit sepeda motor 650 cc, empat unit mobil operasional dan dua unit sepeda motor 1.600 cc.
"Pembelian 306 unit armada tersebut dilakukan untuk penguatan armada pengawal operasional para atlet Asian Games, baik ketika menuju arena pertandingan maupun kembali ke Wisma Atlet di Kemayoran," ujar Andri.
Lebih lanjut, dia menuturkan pihaknya juga telah menyiapkan sebanyak 350 unit bus Transjakarta untuk mobilisasi para atlet sekaligus ofisial selama berlangsungnya Asian Games 2018.
"Sementara itu, untuk mendukung kegiatan ofisial dan tamu negara, kami menyewa sebanyak 1.038 armada yang terdiri dari Mercedes Benz, Innova, Hiace dan mobil boks," tutur Andri.
Bagi masyarakat yang ingin menyaksikan pertandingan secara langsung di arena, ia menyiapkan sebanyak 1.700 unit bus Transjakarta.
Dengan bus-bus tersebut, sambung dia, warga akan diantar langsung ke arena pertandingan. Khusus pada hari libur dan hari Minggu, warga dapat menggunakan bus-bus itu tanpa dipungut biaya alias gratis.
"Untuk anak sekolah, kami sediakan bus sekolah yang akan mengantar sampai ke arena pertandingan. Kami melakukan penambahan sebanyak 50 unit dari 120 unit bus sekolah yang sudah ada ," ungkap Andri.
Dengan demikian, dia pun mengharapkan keberadaan unit-unit bus sekolah itu nantinya dapat memenuhi kebutuhan para siswa yang ingin menyaksikan pertandingan Asian Games secara langsung di lokasi.
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018