Jakarta (ANTARA News) - Tim Kampanye Nasional pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (TKN capres-cawapres) Jokowi Widodo dan Ma'ruf aman menyelenggarakan pelatihan juru bicara di Jakarta, Senin.

"Ini adalah pelatihan tahap pertama dari beberapa angkatan pelatihan," kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, usai rapat para sekretaris jenderal partai politik Koalisi Indonesia Kerja (KIK), di Menteng, Minggu (12/8) malam.

Menurut Hasto, TKN akan memberikan pelatihan kepada sebanyak 225 juru bicara yang berasal dari parpol koalisi KIK, secara bertahap mulai Senin hari ini. "Setiap partai mendaftarkan 25 orang juru bicara dan anggota koalisi ada sembilan partai sehingga jumlahnya 225 orang," katanya.

Sebanyak sembilan parpol anggota KIK meliputi, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Nasdem, Partai Hanura, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Partai Perindo, serta Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Menurut Hasto, TKN melalui juru bicara ingin mendorong kerja dan semengat bersama-sama dengan para relawan di seluruh nusantara yang telah mendeklarasikan diri mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf.

Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, Johny G Plate menambahkan, juru bicara TKN Jokowi-Ma'ruf akan diberikan pelatihan dan pembekalan, antara lain, soal prestasi yang telah dicapai Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla pada periode 2014-2018, kondisi perekonomian nasional di tengah kondisi perekonomian dunia, serta upaya pemenangan pasangan Jokowi-Ma'ruf.

"Dalam struktur TKN, juru bicara ini akan berada pada salah satu direktorat dari 11 direktorat, tapi bida juga di posisi yang lain, sesuai dengan kebutuhan," katanya.

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018