Foca (ANTARA News) - Hujan meteor menghiasi langit gelap Bosnia timur pada Sabtu malam. Penonton mendapat kesempatan langka untuk menyaksikan rangkaian "bintang jatuh" dengan mata telanjang.

"Semua orang harus lihat itu," kata Miralem Mehic, warga Bosnia dari kelompok penonton bintang kepada Reuters.

Kelompok itu menonton "pertunjukan" kilatan bintang di Sand Pyramids di dekat kota Foca. Sand Pyramids adalah daerah yang memiliki kolom pasir alami.

Hujan meteor Perseids itu terjadi setiap Agustus dan paling bagus dilihat di belahan bumi utara di daerah terpencil, yang tingkat pencemaran udaranya sangat rendah.

Peristiwa itu muncul ketika Bumi melewati serpihan-serpihan Komet 109P/Swift-Tuttle, yang ditemukan pada 1862.

Meteor adalah bagian dari batu dan debu yang mengenai atmosfir Bumi, kemudian memanas dan berpijar. Sebagian besar meteor menguap waktu menukik tapi beberapa di antaranya meledak.

"Pada tahun ini, bulan sedang muda dan tidak akan menghalangi pandangan. Jadi, kita bisa melihat 100 `bintang jatuh` dalam satu jam," kata Muhamed Muminovic, anggota masyarakat perbintangan Sarajevo Orion.

Penerjemah: Tia Mutiasari
Editor: Boyke Soekapdjo

Pewarta: antara
Editor: Gusti Nur Cahya Aryani
Copyright © ANTARA 2018