Saya sangat bangga karena ada orang dari luar Papua yang mau belajar tentang budaya dan tradisi adat Papua, terutama kehidupan masyarakat adat Raja Ampat menganyam noken,
Sorong, (ANTARA News) - Peserta kegiatan Siswa Mengenal Nusantara dari Provinsi Sumatera Utara yang berkunjung ke Kampung Yembuba, Kabupaten Raja Ampat, Sabtu, belajar menganyam tas tradisional Papua yang disebut noken.
Duta Provinsi Sumatera Utara dalam Program "BUMN Hadir Untuk Negeri" tersebut antusias mengikuti pelatihan mengayam noken di Kampung Yenbuba yang diberikan Lince Mambraku, Lin Sauyai, dan Antomina Fakdawer.
Lince Mambraku mengaku senang melatih pelajar asal Sumatera Utara menganyam noken.
Dia mengatakan melatih peserta SMN Sumut menganyam noken salah satu bentuk promosi kepada masyarakat Indonesia, terutama Sumatera Utara, tentang budaya Papua, khususnya Kabupaten Raja Ampat.
"Saya sangat bangga karena ada orang dari luar Papua yang mau belajar tentang budaya dan tradisi adat Papua, terutama kehidupan masyarakat adat Raja Ampat menganyam noken," ujarnya.
Menurut dia, menganyam noken merupakan pekerjaan sehari-hari ibu rumah tangga Kampung Yenbuba. Hasil anyaman mereka itu dijual kepada wisatawan yang berkunjung ke daerah tersebut.
"Uang hasil jualan noken tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari," kata dia.*
Baca juga: Dirut Semen Tonasa motivasi siswa mengenal nusantara
Baca juga: SMN asal Papua diajarkan komunikasi efektif
Pewarta: Ernes Broning Kakisina
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2018