Ghazni (ANTARA News) - Gubernur provinsi Ghazni, Mirajuddin Pattan, Minggu malam mengemukakan bahwa Taliban pada Senin akan membebaskan dua dari 21 sandera asal Korea Selatan (Korsel). "Mereka telah menjanjikan kepada kami bahwa mereka akan membebaskan dua sandera perempuan, besok (Senin)," kata Pattan yang wilayahnya pada tiga pekan lalu menjadi lokasi penculikan para misionaris Kristen itu. Pattan mengemukakan hal itu setelah sebelumnya Taliban berjanji akan membebaskan dua sandera perempuan pada hari Minggu. Perundingan ketiga antara dua perunding Taliban dengan delegasi Korsel telah selesai, kata gubernur itu kepada AFP. "Kami tidak mengetahui rinciannya sebab kami hanya menyediakan keamanan perundingan dan tidak terlibat langsung," katanya. Pihak berwenang melarang para wartawan masuk ke lokasi perundingan yaitu di kantor Masyarakat Bulan Sabit Merah Afghanistan. Mereka juga melarang wartawan yang akan melakukan wawancara maupun pengambilan gambar di kota itu, kata seorang jurufoto AFP.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007